Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Korban jiwa virus corona di Iran bertambah 111 orang. Total warga Iran kehilangan nyawa akibat COVID-19 mencapai 4.585 jiwa.
ADVERTISEMENT
Selain korban jiwa, penambahan kasus baru juga terjadi di Iran . Meski demikian, pemerintah setempat tetap memperlonggar lockdown.
"Kini sebanyak 45.983 orang yang terinfeksi sudah sembuh, ada penambahan 1.617 kasus dalam 24 jam," kata penasihat Menteri Kesehatan Iran Alireza Vahabzadeh.
Ia menambahkan, total penderita corona di Iran sebanyak 73.303 orang. Sebanyak 3.877 di antaranya berada dalam kondisi kritis.
Dengan angka tersebut, Iran masih menjadi negara yang terimbas virus corona terbesar di Timur Tengah.
Predikat itu, ternyata tak menghambat Iran menghapuskan larangan perjalanan antar kota di satu provinsi.
Pemerintah setempat hanya melarang perjalanan antar provinsi. Larangan itu bahkan akan dicabut pada 20 April 2020.
Saat ini, dari tayangan televisi Pemerintah Iran, jalan-jalan di beberapa kota di Iran sudah mulai dipenuhi warga dan kendaraan.
ADVERTISEMENT
Hal ini seiring keputusan pemerintah yang pada Sabtu (11/4) lalu mengizinkan bisnis berisiko rendah untuk kembali beroperasi. Keputusan itu membuat sejumlah toko dan bengkel mulai membuka usahanya lagi.
Bisnis dan layanan berisiko tinggi, seperti bioskop, kolam renang, sauna, salon, sekolah, swalayan, restoran, hingga kini masih belum diizinkan beroperasi.
Dilansir dari situs worldmeters, semenjak 8 April lalu hingga hari ini, kasus baru virus corona di Iran stabil di bawah 2.000.
Sementara kematian akibat corona di negara tersebut sejak 6 April 2020 sudah tidak pernah menyentuh angka di atas 150. Pada puncaknya dalam sehari bisa mencapai 157 kasus.
Walau ada tren penurunan, pemerintah Iran meminta warga tetap waspada. Sebab, potensi gelombang kedua virus corona masih mengintai.
ADVERTISEMENT
*****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!