Iran Sukses Uji Coba Rudal Balistik yang Bisa Hantam Pangkalan AS dan Israel

25 Mei 2023 16:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rudal balistik darat ke darat dengan jangkauan 2.000 kilometer bernama Khaibar diluncurkan di lokasi yang dirahasiakan di Iran. Foto: Kementerian Pertahanan Iran/WANA/via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Rudal balistik darat ke darat dengan jangkauan 2.000 kilometer bernama Khaibar diluncurkan di lokasi yang dirahasiakan di Iran. Foto: Kementerian Pertahanan Iran/WANA/via REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Iran berhasil uji coba rudal balistik yang mampu menghantam target sejauh 2000 kilometer pada Kamis (25/5). Itu dilakukan dua hari setelah militer Israel mengancam akan bertindak atas ancaman program nuklir Iran.
ADVERTISEMENT
Laporan uji coba diungkap media Pemerintah Iran. Mereka menyebut, rudal balistik ini mampu mencapai pangkalan Israel dan Amerika Serikat di wilayah Timur Tengah. Iran merupakan negara dengan program rudal terbesar di Timur Tengah.
Program rudal Iran mendapat penolakan dari AS dan negara-negara Eropa. Namun, Iran menegaskan akan terus mengembangkan program rudal.
Rudal balistik darat ke darat dengan jangkauan 2.000 kilometer bernama Khaibar dipamerkan di Tehran, Iran, Kamis (25/3/2023). Foto: WANA/via REUTERS
"Pesan kami untuk musuh Iran kami akan mempertahankan negara kami dan pencapaiannya. Untuk mitra kami kami ingin membantu stabilitas regional," kata Menhan Iran Mohammadreza Ashtiani seperti dikutip dari Reuters.
Rudal yang baru saja diuji coba merupakan pengembangan dari rudal balistik Khoramshahr 4. Selain mampu menjangkau target sejauh 2000 kilometer rudal ini dapat pula membawa 1500 kg hulu ledak.
Kantor berita IRNA menyebut, rudal itu diberi nama Kheibar. Nama itu diambil dari kastil Yahudi yang dikuasai pejuang Muslim pada masa awal Islam.
Rudal balistik darat ke darat dengan jangkauan 2.000 kilometer bernama Khaibar dipamerkan di Tehran, Iran, Kamis (25/3/2023). Foto: WANA/via REUTERS
Israel dan Iran adalah dua musuh bebuyutan. Masing-masing tidak saling mengakui satu sama lain. Israel bahkan melihat Iran sebagai ancaman.
ADVERTISEMENT
Sementara Iran menyebut pengembangan rudal adalah tindakan pencegahan dan pembalasan terhadap AS, Israel, dan musuh-musuh lainnya.