Irjen Murad Ismail soal Pilgub Maluku: Kami Ingin Bangun Daerah Kami

5 Januari 2018 18:54 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kakor Brimob Irjen Murad pegang senjata (Foto: Wahyu Putro A/Antara)
zoom-in-whitePerbesar
Kakor Brimob Irjen Murad pegang senjata (Foto: Wahyu Putro A/Antara)
ADVERTISEMENT
Dankor Brimob Irjen Murad Ismail resmi menerima dukungan dari PKB untuk maju di Pilgub Maluku 2018. Murad mengatakan, pencalonan sebagai ini merupakan upaya untuk membangun daerah asalnya.
ADVERTISEMENT
"Yang jelas kami kembali ke daerah, kami bangun daerah kami, kami tidak bangun daerah orang lain. Jadi tidak perlu dipermaslaahkan polisi atau siapa. Kami kembali daerah, kami bangun daerah kami," kata Murad di DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Jumat (5/1).
Menurutnya, Maluku merupakan provinsi yang memiliki potensi besar. Namun, ia menyayangkan potensi itu tidak dikelola dengan baik sehingga Maluku menjadi provinsi termiskin peringkat 4 dari 32 provinsi yang ada di Indonesia.
"Biar kamu tahu, Maluku dari tahun 2010 sampai 2017 termiskin nomor 4 dari 32 provinsi. Maluku punya sesuatu yang luar biasa, gas alam luar biasa, tapi kok miskin, apa kerja orang daerah kita?" ungkapnya.
Baliho Irjen Murad di Kota Ambon (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Baliho Irjen Murad di Kota Ambon (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
Melihat keadaan itu, Murad mengaku merasa berdosa jika keadaan tersebut terus dibiarkan. Ia merasa bertanggung jawab atas kondisi Maluku saat ini.
ADVERTISEMENT
"Saya bertanggung jawab atas kemajuan Provinsi Maluku. Saya merasa berdosa saya dikasih kelebihan dari Allah SWT dengan semua pemerintah di pusat kok saya tidak kembali ke daerah untuk membangun," tutupnya.