Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2


Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil resmi mengeluarkan Peraturan Gubernur Nomor 27 Tahun 2020 terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar di lima wilayah, yakni Kota Depok, Kota Bogor, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Bekasi.
Pergub memuat sejumlah hal teknis dalam pelaksanaan PSBB di lima wilayah, mulai dari tempat mana saja yang masih diperbolehkan tetap beroperasi, hingga pengaturan soal moda transportasi.
Berikut poin-poin penting Pergub Jawa Barat soal PSBB di Kota Depok, Kota Bogor, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Bekasi:
A. Pendidikan
B. Pekerjaan
C. Transportasi
1) Pengguna kendaraan pribadi mobil wajib untuk:
2) Pengguna kendaraan pribadi motor wajib untuk:
3) Angkutan roda dua berbasis aplikasi daring dibatasi penggunaannya hanya untuk pengangkutan barang.
4) Angkutan kendaraan bermotor umum, angkutan perkeretaapian, dan/atau moda transportasi barang wajib untuk:
D. Kegiatan sosial/budaya/keagamaan yang diperbolehkan
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk membantu mencegah penyebaran coronavirus. Yuk, bantu donasi sekarang!