ISIS: Kami Senang, Virus Corona Adalah Hukuman dari Tuhan

29 Mei 2020 4:33 WIB
comment
14
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga sipil Negara Islam (IS) saat dievakuasi di provinsi timur Suriah Deir Ezzor pada 5 Maret 2019. Foto: AFP/Bulent KILIC
zoom-in-whitePerbesar
Warga sipil Negara Islam (IS) saat dievakuasi di provinsi timur Suriah Deir Ezzor pada 5 Maret 2019. Foto: AFP/Bulent KILIC
ADVERTISEMENT
Kelompok teroris ISIS berbicara mengenai pandemi virus corona yang kini melanda dunia. Berdasarkan rekaman suara yang beredar, mereka menyebut virus corona merupakan hukuman dari Tuhan.
ADVERTISEMENT
"Tuhan, atas kehendaknya, mengirim hukuman kepada para tirani saat ini dan pengikut mereka yang tidak bisa dilihat dengan mata telanjang," bunyi rekaman suara yang berasal dari ISIS dikutip dari Reuters, Jumat (29/5).
Belum diketahui secara pasti siapa yang berbicara dalam rekaman suara tersebut. Namun, pria itu menyebutkan dirinya bernama Abu Hamzah al-Quraishi yang merupakan juru bicara ISIS.
Selain itu, Abu Hamzah menegaskan adanya pandemi virus corona tidak akan membuat ISIS gentar. Bahkan, ia mengancam akan lebih banyak melakukan serangan.
Sementara itu berdasarkan hasil pemantauan SITE Intelligence Group, mereka menyebutkan rekaman diperkirakan asli berasal dari ISIS. "Juru bicara ISIS mengatakan COVID-19 merupakan hukuman Tuhan," tutur pernyataan SITE.
Ilustrasi ISIS. Foto: AFP PHOTO / Ahmad Al-Rubaye
Rekaman suara ini merupakan rekaman ketiga ISIS sejak Abu Ibrahim al-Hashemi al-Quraishi diangkat sebagai pemimpin mereka. Quraishi juga terus mendesak para pengikutnya untuk terus mempersiapkan kekuatan demi melakukan penyerangan terhadap musuh mereka.
ADVERTISEMENT
"Jangan biarkan satu hari berlalu tanpa membuat hidup mereka mengerikan," ucap Quraishi.
Hanya saja, Quraishi belum pernah menjelasakan siapa target spesifik ISIS. Akan tetapi, sejauh ini ISIS terlibat aktif dalam serangkaian aksi terorisme di Suriah, Irak, serta Afrika barat.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
ADVERTISEMENT
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona!