Israel Bunuh Komandan Hamas yang Bekerja di Badan Bantuan PBB

25 Oktober 2024 10:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Operasi Militer Israel: AP Photo/Nasser Nasser
zoom-in-whitePerbesar
Operasi Militer Israel: AP Photo/Nasser Nasser
ADVERTISEMENT
Militer Israel mengumumkan kematian seorang komandan Hamas yang ikut serta pada serangan 7 Oktober 2023, Kamis (24/10). Israel menyebut, komandan Hamas itu juga bekerja di badan bantuan PBB di Gaza (UNRWA).
ADVERTISEMENT
UNRWA sudah lama dituduh Israel punya banyak pegawai yang menjadi anggota Hamas dan kelompok bersenjata lain di Gaza. Pada Agustus lalu UNRWA sudah memecat para anggota terlibat milisi bersenjata di Gaza.
Terkait tuduhan terakhir Israel, UNRWA belum berkomentar. Akan tetapi secara terpisah pada Rabu (23/10), UNRWA mengakui seorang anggotanya tewas karena serangan Israel di Gaza tengah.
Adapun dalam keterangan terbarunya Israel menyatakan, komandan Hamas bernama Mohammad Abu Itiwi tewas pada Rabu kemarin. Israel melaporkan Itiwi terlibat dalam pembunuhan dan penculikan warga sipilnya di selatan pada 7 Oktober 2023 lalu.
Serangan Hamas 7 Oktober lalu jadi alasan Israel menyerang Gaza tanpa pandang bulu. Aksi Israel oleh berbagai lembaga dan negara dunia disebut sebagai genosida.
ADVERTISEMENT
Sedangkan Itiwi diketahui bekerja di UNRWA sejak 2022. Nama Itiwi masuk dalam daftar pegawai UNRWA.
UNRWA merupakan lembaga PBB yang menyediakan bantuan pendidikan dan kesehatan bagi jutaan warga Palestina di Gaza, Tepi Barat, Yordania, Lebanon dan Suriah.
Relasi UNRWA dengan Israel tegang sejak perang Gaza pecah. Israel berkali-kali meminta UNRWA dibekukan.