Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Israel Culik Kapten Laut di Lebanon Utara, Diduga Anggota Senior Hizbullah
3 November 2024 17:19 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Pasukan angkatan laut Israel menangkap seorang pria yang diduga anggota senior Hizbullah. Operasi jalur laut di Lebanon bagian utara tersebut terjadi pada Jumat (1/11) dini hari.
ADVERTISEMENT
Aksi itu memicu ketegangan lebih lanjut di kawasan yang telah berulang kali dilanda konflik sejak Oktober 2023.
Dikutip dari Guardian, pejabat militer Israel mengkonfirmasi penangkapan itu pada Sabtu (2/11). Ia menyatakan bahwa tahanan telah dipindahkan ke wilayah Israel dan sedang dalam tahap investigasi.
Namun, mereka tak mengungkap identitas pria tersebut.
Di sisi lain, otoritas Lebanon mengaku sedang menyelidiki keterlibatan Israel dalam penculikan ini.
Dua pejabat militer Lebanon memastikan adanya sekelompok pasukan angkatan laut yang berlabuh di pantai dekat kota Batroun, sekitar 30 kilometer di utara Beirut.
Namun, mereka belum dapat memastikan apakah pria bersenjata itu adalah tentara Israel atau milisi lainnya. Israel masih bungkam soal identitas kapten yang ditangkap atau pun kaitannya dengan Hizbullah.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, menurut tiga pejabat pengadilan Lebanon, kapten laut tersebut mungkin memiliki hubungan dengan Hizbullah atau bisa jadi terlibat dalam misi mata-mata Israel.
Penyelidikan masih berlangsung untuk menentukan apakah pria ini bekerja untuk Hizbullah atau badan intelijen Israel.
Hizbullah sendiri merespons insiden ini dengan menyebutnya sebagai “agresi Zionis di wilayah Batroun”.
Namun, kelompok tersebut tidak memberikan konfirmasi apakah kapten laut yang diculik merupakan bagian dari organisasinya.
Insiden ini kian memperkeruh suasana antara Israel dan Hizbullah, yang telah terlibat dalam konflik sejak awal Oktober 2023.
Hizbullah meluncurkan roket ke Israel pada 8 Oktober lalu sebagai aksi solidaritas atas serangan Hamas, yang memicu respons keras dari militer Israel dengan serangan udara dan darat ke wilayah Lebanon.
ADVERTISEMENT
Aksi penculikan ini membuktikan bahwa Israel memperluas operasi militernya ke utara Lebanon melalui laut. Biasanya, operasi Israel di luar perbatasan lebih sering berupa serangan udara.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 9:03 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini