Israel Sepakat Gencatan Senjata, Gaza Kembali Tenang

14 November 2019 12:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi Gaza usai diserang Israel Foto: AFP/Said Khatib
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi Gaza usai diserang Israel Foto: AFP/Said Khatib
ADVERTISEMENT
Israel sepakat melakukan gencatan senjata yang ditawarkan organisasi militan Jalur Gaza, Jihad Islam. Sebelumnya dalam dua hari terakhir, serangan Israel menewaskan lebih dari 30 warga Gaza.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters yang mengutip juru bicara Jihad Islam, Musab Al-Braim, gencatan senjata dilakukan mulai Subuh, Kamis (14/11). Gencatan senjata ditawarkan oleh Jihad Islam melalui mediasi Mesir.
"Gencatan senjata dimulai atas sponsor Mesir setelah Penjajah (Israel) setujui syarat yang diajukan Jihad Islam sebagai faksi perlawanan Palestina," ujar Braim.
Kondisi Gaza usai diserang Israel Foto: AFP/Said Khatib
Sebelumnya pemimpin Jihad Islam, Zeyad al-Nakhala, dari Beirut, Lebanon, menyampaikan syarat gencatan senjata. Di antaranya dihentikannya serangan ke lokasi milisi Gaza dan upaya untuk dilonggarkannya blokade di Gaza.
Kedua pihak saling tembak roket setelah Selasa lalu Israel membunuh komandan Brigade Al-Quds, sayap militer Jihad Islam, Bahaa Abu Al-Atta. Israel juga mencoba membunuh tokoh Jihad Islam lainnya di Damaskus, Suriah, namun gagal.
Israel berdalih serangannya mengincar lokasi milisi Jihad Islam dan peluncur roket mereka. Namun sebagian dari 32 korban tewas adalah warga sipil.
Roket ditembakkan dari Gaza ke Israel. Foto: Reuters/Mohammed Salem
Belum ada pernyataan resmi dari Israel terkait gencatan senjata ini. Israel telah mengatakan akan menyepakati gencatan senjata jika Jihad Islam juga berhenti menembakkan roket.
ADVERTISEMENT
Pantauan Reuters, usai gencatan senjata diteken situasi Gaza kembali tenang hingga matahari terbit, tidak ada lagi letupan senjata. Beberapa jam sebelumnya, serangan Israel menewaskan satu keluarga Gaza berisi enam orang.