Israel Serang Gaza saat Idul Fitri, 8 Orang Tewas Termasuk Anak-anak

30 Maret 2025 20:54 WIB
·
waktu baca 1 menit
Umat Muslim Palestina melaksanakan salat Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Jabalia, di Jalur Gaza utara, Minggu (30/3/2025). Foto: Mahmoud Issa/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Umat Muslim Palestina melaksanakan salat Idul Fitri yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadan, di Jabalia, di Jalur Gaza utara, Minggu (30/3/2025). Foto: Mahmoud Issa/REUTERS
ADVERTISEMENT
Badan pertahanan sipil Gaza melaporkan bahwa serangan udara Israel pada hari Minggu (30/3) terhadap sebuah rumah dan tenda penampungan menewaskan sedikitnya delapan orang, termasuk lima anak-anak. Serangan ini terjadi saat warga Palestina merayakan hari pertama Idul Fitri.
ADVERTISEMENT
"Ada delapan orang yang menjadi martir, termasuk lima anak-anak, setelah serangan udara Israel sebelum fajar terhadap sebuah rumah dan tenda yang menampung orang-orang telantar di Khan Yunis," kata Mahmud Bassal, juru bicara badan pertahanan sipil Gaza, dikutip dari AFP.
Serangan udara hari Minggu terjadi saat para mediator — Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat — melanjutkan upaya untuk menengahi gencatan senjata dan mengamankan pembebasan sandera Israel yang masih ditahan di Gaza.
Seorang pejabat senior Hamas menyatakan pada hari Sabtu bahwa kelompok itu telah menyetujui proposal gencatan senjata baru yang diajukan oleh para mediator dan mendesak Israel untuk mendukungnya.
Kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengkonfirmasi penerimaan proposal tersebut dan menyatakan bahwa Israel telah mengajukan proposal balasan sebagai tanggapan.
ADVERTISEMENT
Namun, rincian upaya mediasi terbaru masih dirahasiakan.