Israel Serang Suriah: Tujuh Orang Tewas, Termasuk Ayah-Anak di Mobil

9 September 2024 10:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi kendaraan yang rusak akibat serangan roket Israel di lingkungan di Suriah. Foto: SANA/via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi kendaraan yang rusak akibat serangan roket Israel di lingkungan di Suriah. Foto: SANA/via REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Israel menyerang Suriah pada Minggu (8/9) malam. Sebanyak tujuh orang, termasuk tiga warga sipil, kehilangan nyawa.
ADVERTISEMENT
Laporan perihal serangan Israel disampaikan kelompok pemantau perang Suriah, Syrian Observatory for Human Rights, yang bermarkas di Inggris.
"Jumlah korban jiwa serangan Israel di kawasan Masyaf berada di angka tujuh orang, dengan tiga warga sipil. Korban sipil termasuk ayah dan anak yang sedang berada di dalam mobil," kata lembaga pemantau perang itu seperti dikutip dari AFP.
Selain korban jiwa, serangan Israel melukai 15 orang lainnya. Fasilitas militer Suriah di kawasan Masyaf turut hancur.
"Sebanyak 13 ledakan besar terdengar di zona yang terdapat rumah menampung pusat riset pengetahuan di Masyaf tengah, wilayah di mana kelompok pro-Iran dan pengembangan senjata berada," jelas Syrian Observatory for Human Rights.
Informasi kelompok tersebut dibenarkan kantor berita Suriah, Sana. Sejak awal perang saudara Suriah pecah pada 2011, Israel kerap menyerang Suriah untuk menghancurkan sejumlah area yang diduduki kelompok pro-Iran.
ADVERTISEMENT
Dalam serangan hari Minggu kemarin, Sana melaporkan serangan Israel berupa tembakan rudal. Sejumlah tembakan berhasil dicegat sistem pertahanan Suriah.
Pihak Israel tak berkomentar detail mengenai serangan di Suriah. Mereka berulang kali menyatakan, serangan di Suriah ditujukan agar musuh bebuyutannya, Iran, tidak memperluas kehadirannya di Suriah.
Israel sendiri meningkatkan serangan ke Suriah sejak perang Gaza pecah pada 7 Oktober 2023 lalu. Terakhir kali serangan Israel ke Suriah menargetkan kawasan Homs pada awal Agustus lalu. Sebanyak tiga orang milisi pro-Iran tewas.