Israel Tarik Mundur Pasukan Militer di Jenin Usai Tewaskan 12 Orang

5 Juli 2023 3:22 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah warga mengungsi dari kamp pengungsi Jenin selama operasi militer Israel di Tepi Barat yang diduduki pada Senin (3/7/2023). Foto: Jaafar Ashtiyeh/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah warga mengungsi dari kamp pengungsi Jenin selama operasi militer Israel di Tepi Barat yang diduduki pada Senin (3/7/2023). Foto: Jaafar Ashtiyeh/AFP
ADVERTISEMENT
Pasukan Israel mulai menarik diri dari Kota Jenin, Palestina, pada Selasa (4/7). Sebelumnya Israel melakukan operasi militer terbesar mereka di Tepi Barat.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, terlihat melihat konvoi kendaraan militer Israel meninggalkan Jenin. Sebelumnya Israel menggempur Jenin pada Senin (3/7).
Meski begitu, ledakan masih terdengar di Kota Tepi Barat utara. Bahkan masih ada baku tembak di dekat rumah sakit Jenin.
"Sedikitnya 12 orang tewas," kata pejabat Palestina.
Israel menyebut, operasi tersebut bertujuan untuk menghancurkan infrastruktur dan senjata militan di kamp pengungsi Jenin. Mereka mengerahkan drone tanpa awak dan lebih dari 1.000 tentara selama operasi.
"Saat ini kami sedang menyelesaikan misi, dan saya dapat mengatakan bahwa aktivitas ekstensif kami di Jenin bukanlah operasi satu kali," kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di sebuah pos pemeriksaan dekat kota.
Kepulan asap saat operasi militer Israel di kota Jenin di Tepi Barat yang diduduki, pada Senin (3/7/2023). Foto: Ronaldo Schemidt/AFP
Kelompok Hamas Islam Palestina mengatakan, salah satu anggotanya ditembak mati akibat operasi militer Israel ini.
ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur Jenin, Kamal Abu al-Roub, mengatakan 3.000 orang di Jenin dievakuasi akibat serangan Israel.