Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
ADVERTISEMENT
Kepala Divisi Operasi I PT Istaka Karya, Wirawan selaku kontraktor proyek underpass Kentungan, Sleman, akan mengevaluasi lolosnya truk melintas di jalan samping proyek. Menurutnya kendaraan besar dan bus tidak boleh melintas di situ.
ADVERTISEMENT
“Itu yang sekarang kita evaluasi (lolosnya truk dan bus besar). Kita tempatkan tiap-tiap titik ada posnya yang bertugas mengarahkan,” ujar Wirawan di lokasi kejadian, Rabu (24/7).
Akibat amblas, jalan dari arah barat ke timur di proyek underpass hanya tinggal 2,7 meter. Untuk itu diberlakukan satu ruas jalan dari yang sebelumnya dua ruas. Jalan itu pun sudah dibuka sejak Selasa (23/7) malam.
“Evaluasinya jalan ini tidak boleh ditutup. Maka yang kita lakukan kemarin jalannya dipersempit. Kita persempit yang tadinya bisa dilewati dua lajur kita persempit dengan satu lajur dengan harapan kendaraan besar tidak bisa lewat lagi,” katanya.
Dia juga menjelaskan setelah tertunda satu hari, kini proyek sudah mulai berjalan kembali. Diharapkan pengerjaan proyek ini tetap sesuai target yaitu pada Desember mendatang.
ADVERTISEMENT
“Proyek tetap jalan terus jadi kita tidak terhambat dengan kejadian kemarin meskipun delay hanya paling setengah hari satu hari, tapi proyek tetap kita lanjutkan. Tentu dengan langkah-langkah pengamanan yang lebih bagus,” ujarnya.
Langkah pengamanan yang dimaksud salah satunya dengan mengusulkan pembuatan portal di ujung jalan. Menurutnya rambu-rambu yang sudah terpasang selama ini kurang efektif.
“Kami lagi coba mengusulkan membuat portal di ujung sehingga nanti hanya mobil kecil yang bisa melintas. Mobil-mobil besar tidak. Selama ini kan kita sudah kasih rambu kasih larangan masuk tapi tetap saja ada truk yang mencoba untuk masuk,” katanya.
Sebelumnya, Dua kendaraan masing-masing truk bermuatan kayu dan Land Rover bernomor polisi Australia terguling di proyek underpass Kentungan, Sleman, DIY pada Selasa (23/7). Beruntung tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.
ADVERTISEMENT