Istri Capres Korsel Akui Kerap Menyelewengkan Uang Pemerintah

10 Februari 2022 10:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kim Hye-kyung, istri calon presiden Lee Jae-myung, menghadiri upacara pembukaan 12 Januari dari komite kampanye pemilihan Partai Demokrat Korea yang berkuasa di cabang Daegu. (Foto: Yonhap News).
zoom-in-whitePerbesar
Kim Hye-kyung, istri calon presiden Lee Jae-myung, menghadiri upacara pembukaan 12 Januari dari komite kampanye pemilihan Partai Demokrat Korea yang berkuasa di cabang Daegu. (Foto: Yonhap News).
ADVERTISEMENT
Istri capres Korsel Lee Jae-myung, Kim Hye-kyung, meminta maaf kepada publik atas tuduhan mengeksploitasi pegawai negeri dan menghabiskan uang pemerintah. Hal itu dilakukan saat suaminya menjabat sebagai Gubernur Gyeonggi.
ADVERTISEMENT
Kim Hye-kyung menyampaikan permintaan maaf tersebut pada Rabu (9/2), sebulan jelang pemilihan presiden Korsel 9 Maret 2022 mendatang.
Laporan dari sejumlah media di Korsel mengungkap, Kim kerap memanfaatkan bawahan suaminya untuk urusan pribadi. Ia juga menyalahgunakan kartu kredit perusahaan suaminya untuk membeli berbagai barang pribadi.
“Saya sekali lagi meminta maaf kepada orang-orang atas hal-hal yang terjadi karena kekurangan saya,” kata Kim seraya menegaskan akan mengungkap kebenaran melalui penyelidikan, seperti dikutip dari Reuters.
Kim juga mengaku sering menerima bantuan dari pegawai kantor provinsi. Menurutnya, ia terkadang tak bisa membedakan antara urusan pribadi dan urusan resmi.

Capres Penuh Skandal

Pengakuan Kim membuat jalan sang suami menjadi penguasa Korsel semakin terjal. Padahal, Lee Jae-myung sudah pula membuat permintaan maaf tertulis atas tindakan istrinya.
ADVERTISEMENT
Selain masalah sang istri, Lee Jae-myung tertimpa skandal lain. Kini, Lee Jae-myung tengah diselidiki terkait kasus perjudian ilegal hingga pengembangan lahan yang kontroversial.
Dalam kasus lahan, sejumlah investor swasta diduga mendapatkan keuntungan dari proyek yang didanai publik itu. Bahkan, dua pejabat yang sedang diselidiki dalam kasus tersebut baru-baru ini meninggal karena bunuh diri.
Bukan cuma Lee, kandidat lain dari partai oposisi utama, Yoon Suk-yeol, menghadapi skandal berbeda. Istri Yoon belum lama ini meminta maaf atas penggunaan resume yang tidak akurat ketika dia melamar pekerjaan sebagai guru beberapa tahun lalu.