Itjen Kemenkeu Akan Dalami Kekayaan Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono

Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono. Foto: Facebook/BeacukaiMakassar

Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono, akan segera diperiksa oleh Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Keuangan. Pemeriksaan tersebut terkait aset mewahnya yang viral di media sosial.

Salah satu aset yang viral di media sosial diduga adalah sebuah rumah mewah bertingkat berkelir putih di kawasan Legenda Wisata Cibubur.

"Mengenai masukan mengenai Saudara AP (Andhi Pramono) yang dugaan kami terima, ini tentunya kami koordinasi dengan Irjen dan nanti tentunya kembali mengenai LHKPN akan juga di-follow up oleh Irjen untuk mendalaminya, untuk saat ini," kata Dirjen Bea Cukai, Askolani, dalam konferensi pers yang juga dihadiri Irjen Kemenkeu Awan Nurmawan Nuh, di Gedung Kemenkeu Jakarta, Rabu (8/3).

Irjen Kemenkeu Awan Nurmawan Nuh dalam jumpa pers kasus Rafael Alun dkk di Jakarta, Rabu (8/3/2023). Foto: YouTube/Kemenkeu

Sementara, menurut Kepala Kanwil Bea Cukai Sulbagsel, Nugroho Wahyu Widodo, Andhi sudah dipanggil oleh pusat.

Nugroho mengatakan, pemanggilan Andhi ke Kemenkeu untuk menjelaskan kebenaran dari video viral tersebut. "Untuk diklarifikasi, soal itu (video)," beber dia di Makassar.

Kepala PPATK Ivan Yustiavandana pada Rapat Koordinasi PPATK Tahun 2023 di Hotel Sultan, Jakarta, (19/1/2023). Foto: Thomas Bosco/kumparan

Terkait Andhi ini, selain asetnya yang viral, juga diduga terdapat sejumlah transaksi janggal dari sejumlah pihak masuk ke rekeningnya, berdasarkan investigasi yang dilakukan oleh PPATK. Hasil laporan itu sudah disampaikan ke KPK.

"Kami sudah kirim hasil analisisnya ke KPK tahun 2022," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana saat dikonfirmasi kumparan, Rabu (8/3).

Jumpa pers Irjen Kemenkeu, Dirjen Bea Cukai dan Dirjen Pajak soal kasus pegawai yang viral karena harta kekayaan, Rabu (8/3/2023). Foto: YouTube/Kemenkeu

Namun demikian, Ivan belum bicara lebih jauh terkait dengan dugaan transaksi mencurigakan yang dilakukan oleh Andhi Pramono tersebut.

Berdasarkan penelusuran, Andhi beberapa kali melaporkan LHKPN ke KPK. Teranyar laporan pada 16 Februari 2022 untuk tahun periodik 2021.

Dalam laporan itu, tak terlihat adanya aset rumah yang berada di Cibubur. Masih dalam laporan yang sama, dia mencantumkan total harta kekayaannya mencapai Rp 13.753.365.726.