Jaket Dolce & Gabbana Melania Trump Seharga Upah Warga AS Setahun

Jaket Dolce & Gabbana Melania Trump (Foto: AP Photo/Domenico Stinellis)

Melania Trump bergaya pol-polan saat berada di Sisilia, Italia. Menemani kunjungan suaminya dalam pertemuan pemimpin negara-negara G7, Sabtu (27/5), Melania mengenakan jaket keluaran merek fesyen Dolce & Gabbana.

Jaket penuh warna bermotif bunga-bunga itu bernilai 51 ribu dolar AS, atau setara dengan Rp 679 juta. Masalahnya, harga tersebut hanya lebih murah sedikit dari rata-rata pendapatan masyarakat Amerika Serikat selama satu tahun.

Jaket Dolce & Gabbana Melania = hidup satu tahun seorang warga AS.

Jaket motif floral yang berwarna-warni tersebut merupakan hal baru dalam perjalanan Melania menemani kunjungan negara suaminya.

Sebelumnya, Melania setia menggunakan gaun berwarna gelap: gaun hitam formal berenda dengan penutup kepala mantilla senada saat menemui Paus Fransiskus, dan jaket gelap dengan detail warna emas pada manset dan kerahnya.

Trump dan Melania bertemu Paus (Foto: REUTERS/Alessandra Tarantino/pool)

Merek kedua pakaian tersebut sama dengan outfit-nya siang tadi, yaitu hasil karya desainer Milan Domenico Dolce dan Stefano Gabbana.

Stefano Gabbana sendiri menjadi orang yang paling gencar mempromosikan pilihan pakaian First Lady of the United States (FLOTUS) tersebut. Ia membagikan tiga potret Melania pada akun Instagramnya. Tak lupa, kata-kata 'Thank You' disematkannya dalam caption fotonya tersebut.

Sikap Dolce & Gabbana yang mau menyuplai pakaian bagi FLOTUS itu dikritik oleh masyarakat. Pasalnya, Dolce & Gabbana tak mengambil langkah populis seperti desainer fesyen lainnya, misalnya Marc Jacobs dan Sophie Theallet, yang menolak membuat pakaian bagi Melania Trump sebagai bentuk protes terhadap kebijakan-kebijakan suaminya.

Pakaian Melania tersebut tentu saja mendapatkan kritik dari banyak masyarakat AS. Menurut data termutakhir dari Biro Sensus AS, rata-rata pemasukan warga AS selama satu tahun adalah 56 ribu dolar AS. Angka tersebut hanya 5.000 dolar AS di atas sebuah jaket yang dipakai Melania Trump.

Ironisnya lagi, pemerintahan suaminya baru saja mengajukan rencana anggaran pemerintahan sebesar 4,1 triliun dolar AS yang mengurangi anggaran-anggaran bagi program warga miskin, termasuk suplai makanan bagi masyarakat miskin dan anggaran bantuan medis warganya.

Alih-alih menghabiskannya untuk kesejahteraan masyarakat miskin negaranya, Trump justru mengalihkan miliaran dolar terhadap pos-pos militer dan pertahanan.