Jalan Trans Seram di Maluku Amblas Akibat Hujan Deras

24 Agustus 2022 19:39 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jalan Trans Seram di Seram Bagian Barat, Maluku, amblas, Rabu (24/8/2022). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Jalan Trans Seram di Seram Bagian Barat, Maluku, amblas, Rabu (24/8/2022). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Ruas jalan Trans Seram di Upe, Desa Nuruwe, Kecamatan Kairatu Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku, amblas akibat hujan deras yang mengguyur wilayah SBB, Rabu (24/8). Akibatnya akses transportasi tak bisa dilalui kendaraan roda empat.
ADVERTISEMENT
Paur Humas Polres SBB Ipda Mozes Riupassa menjelaskan, amblasnya badan jalan ruas lintasan Trans Seram di Desa Nuruwe menyisakan sebagian jalan.
Amblasnya ruas jalan yang menjadi akses utama penghubung tiga kabupaten di Pulau Seram itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIT. Wilayah tersebut diguyur hujan lebat sejak Rabu siang pukul 14.00 WIT.
Insiden ini mengakibatkan akses transportasi melalui jalur tersebut tak dapat dilintasi kendaraan roda empat maupun enam hingga mengakibatkan kemacetan panjang. Sedangkan kendaraan roda dua masih bisa melintas.
"Pukul 17.30 WIT, jalan Trans Raya Seram Desa Nuruwe mengalami patahan sebagian jalan raya yang mengakibatkan hanya kendaraan roda dua yang bisa melewati dan kendaraan roda empat serta kendaraan roda enam tidak bisa melewati jalan tersebut sehingga terjadi kemacetan," ungkapnya, Rabu malam.
ADVERTISEMENT
Sekitar pukul 17.45 WIT, lima orang personel Polsek Waisarissa diterjunkan ke lokasi bencana alam untuk melakukan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas.
Hingga pukul 20.30 WIT, kata Riupassa, kendaraan roda empat maupun enam masih belum bisa melintasi akibat badan jalan amblas.
"Belum bisa, sementara diupayakan buat jembatan (darurat)," tandasnya.
Selain jalan amblas, luapan air juga mengakibatkan banjir setinggi lutut orang dewasa. Akibatnya, akses transportasi melalui jalur Trans Seram di Desa Kamal juga alami kemacetan.
"Pengendara diminta berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan," jelasnya.