Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Jalur Lintas Selatan Malang Terputus Akibat Retak dan Longsor Usai Diguyur Hujan
11 Desember 2024 17:08 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Jalur Lintas Selatan (JLS) Kelok Sembilan di Dusun Panggungwaru, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, Jawa Timur (Jatim), terputus pada Rabu (11/12).
ADVERTISEMENT
"Jalur Lintas Selatan atau JLS Kelok Sembilan mengalami kerusakan berupa retakan dan longsor. Dampaknya akses utama tertutup total dan tidak bisa dilewati kendaraan," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Sadono Irawan, Rabu, (11/12).
Sadono mengatakan diperkirakan bagian jalan JLS Kelok Sembilan yang rusak itu sepanjang kurang lebih 50 meter.
Sebelum mengalami rusak dan longsor, kata Sadono, wilayah tersebut memang diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi, sejak Selasa sore (10/12) hingga Rabu dini hari (11/12).
"Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi terjadi mulai sore hingga Rabu dini hari mengakibatkan ruas jalan JLS kelok Sembilan," ucapnya.
Saat ini, petugas kepolisian dari Polsek Donomulyo telah memasang garis polisi di lokasi tersebut.
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kabupaten Malang juga telah melaporkan kerusakan jalan itu kepada Perencana dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) untuk segera ditangani.
"Laporannya ini supaya langsung tindak lanjut pembenahan jalan Nasional tersebut. Untuk korban jiwa nihil," ungkapnya.
Sementara itu, Camat Donomulyo, Nurmawan Wibowo, mengimbau kepada warga setempat untuk waspada potensi terjadinya bencana alam akibat kondisi cuaca buruk dalam beberapa waktu ini.
"Imbauan itu juga sudah kami koordinasikan dengan jajaran Musyawarah Pimpinan Kecamatan Donomulyo," kata Nurmawan.
Selain itu, pihaknya juga akan meningkatkan patroli untuk mengamankan di wilayah setempat.
"Patroli kami lakukan intensif untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan dan apabila ada kejadian serupa agar melaporkan kepada petugas," ujarnya.