Jalur Sepeda yang Terhalang Tiang di GBK Proyek PUPR

31 Juli 2018 19:29 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jalur sepeda di sekitar GBK terhalang tiang listrik dan lampu penerang jalan di Jalan Asia Afrika (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jalur sepeda di sekitar GBK terhalang tiang listrik dan lampu penerang jalan di Jalan Asia Afrika (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
ADVERTISEMENT
Jalur sepeda berwarna hijau di sepanjang trotoar Stadion Gelora Bung Karno (GBK) terhalang tiang listrik. Selain terhalang tiang, jalur-jalur yang belum lama selesai dibangun itu juga juga terhalang pohon-pohon yang didirikan di trotoar tersebut.
ADVERTISEMENT
Kepala Bidang Simpang dan Jalan Tak Sebidang Dinas Bina Marga DKI Heru Suwondo menjelaskan, proyek pembangunan jalur khusus sepeda itu, bukan proyek milik Pemprov DKI.
"Bukan itu. Itu yang bikin PUPR. Dari (pemerintah) pusat, jadi bukan dari DKI," tutur Heru, saat dihubungi, Selasa (31/7).
Jalur sepeda di sekitar GBK terhalang tiang listrik dan lampu penerang jalan di Jalan Asia Afrika (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jalur sepeda di sekitar GBK terhalang tiang listrik dan lampu penerang jalan di Jalan Asia Afrika (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
Heru mengatakan, Pemprov DKI sudah menerima keluhan warga soal tiang dan pohon-pohon yang menghalangi jalur sepeda tersebut. Ia menyebut, saat ini Dinas Perindustrian dan Energi DKI tengah memindahkannya.
"Sudah. Teman-teman Dinas Energi sudah di lapangan. Sedang dibereskan," tutur Heru.
Jalur sepeda di sekitar GBK terhalang tiang listrik dan lampu penerang jalan di Jalan Asia Afrika (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jalur sepeda di sekitar GBK terhalang tiang listrik dan lampu penerang jalan di Jalan Asia Afrika (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
Namun, Heru tak menjelaskan lebih lanjut soal berapa jumlah pohon dan tiang yang menghalangi. Ia juga tak bisa menjelaskan, kapan penggeseran pohon dan tiang itu akan selesai.
ADVERTISEMENT
"Itu sisanya silakan tanya ke dinas yang berkaitan, ya. Yang jelas sudah ada teman-teman di lapangan," ucap Heru.
Sementara itu, kumparan sudah mencoba menghubungi Kepala Dinas Perindustrian dan Energi Yuli Hartono. Namun, hingga saat ini belum direspons.