Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Jasa Raharja Evaluasi Kecelakaan Maut di Boyolali: Human Error Tak Terjadi Rutin
16 April 2023 19:08 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Jasa Raharja memastikan telah berkoordinasi dengan pemerintah untuk mengevaluasi kecelakaan maut tol Semarang-Solo KM 487 pada Jumat Sabtu (14/4) lalu. Mengingat arus mudik akan semakin padat pada Senin (17/4) mendatang.
ADVERTISEMENT
Dalam kecelakaan beruntun terjadi di dekat rest area Boyolali, itu 20 orang menjadi korban. Rinciannya 12 orang selamat dan 8 korban meninggal dunia.
"Kalau yang tol itu human error ya. Human error yang terjadi, bukan terjadi rutin, bukan yang biasa terjadi di masyarakat. Ini itu truk tangki berhubungan dengan industri dan safety riding dari masing masing perusahaan. Dan pastinya tentunya karena ini momennya mendekati Lebaran pasti akan mengganggu masyarakat juga terutama juga ada korban dari kendaraan travel juga," kata Direktur Hubungan Kelembagaan PT Jasaraharja Munadi Herlambang di Stasiun Pasar Senen, Minggu (16/4).
"Ini yang menjadikan concern kita, untuk melakukan pengurangan angka kecelakaan di titik yang rawan. Sebetulnya Boyolali bukan tergolong titik yang rawan, tetapi memang kemarin terjadi dan pasti sudah ada mitigasi yang kita lakukan di titik tesebut," imbuh dia.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Munadi memastikan sejumlah titik rawan lainnya akan menjadi perhatian di Jawa hingga Sumatera. Di luar tol, ia mencontohkan daerah Klaten adalah salah satu wilayah rawan kecelakaan yang dipantau.
"Kalau titik kecelakaan tentunya ada di beberapa titik, Cipali, arah ke Jateng dan di arah Sumatera di Lampung, ini memang menjadi perhatian khusus. Tapi yang jelas semua institusi pemerintah bergerak untuk mengurangi kecelakaan di sana, tentunya ada beberapa rekayasa lalu lintas dilakukan untuk mengurangi angka kecelakaan," jelasnya.
"Dan juga di Jateng, di daerah Klaten di luar tol, itu banyak kecelakaan terjadi setiap tahun dan kita melakukan beberapa rekayasa dengan Polda Jateng untuk mengurangi kecelakaan di titik-titik yang rawan di Kreteg, Jateng," tambah dia.
Sementara itu, PT Jasaraharja berkolaborasi dengan PT Kereta Api Indonesia mendukung program Mudik Gratis BUMN 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian BUMN.
ADVERTISEMENT
Program mudik gratis ini juga diberikan kepada masyarakat penyandang disabilitas yang diberangkatkan dengan menggunakan bus dan kereta api.
Pemudik gratis dari berbagai kalangan mencapai 48 ribu, dengan coverage asuransi kecelakaan mencapai Rp 50 juta.
Pemudik yang diberangkatkan menuju 200 kota di berbagai provinsi antara lain Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, Lampung, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Aceh, Sulawesi Selatan, Gorontalo.
"Acara mudik bersama BUMN total peserta 48 ribu. Untuk yang milih kereta 15 ribu. Terdiri dari peserta disabilitas 40 orang. Mulai hari ini sampai besok. Dari sekian peserta ada yang gunakan bua, flight off tanggal 18 di GBK," jelas dia.
"Tiap tahun sama, paling favorit jatim jateng. Sebagian besar 60% tiap tahun tujuan mudik jatim jateng. [Asuransi] kalau dari jasa raharja, kecelakaan Rp 20 juta di rawat inap, kalau meninggal Rp 50 juta," tandas dia.
ADVERTISEMENT