Jasad Bayi dalam Plastik Ditemukan di Pemakaman di Jember

14 Juli 2024 14:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mayat anak-anak. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mayat anak-anak. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Warga Gang Kopi, Kelurahan Slawu dihebohkan dengan penemuan mayat bayi di area pemakaman keluarga milik KH. Agung Ahmad Enek yang terletak di Kecamatan Patrang, Jember, Minggu (14/7) sekitar pukul 09.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Penemuan mayat bayi itu pertama kali dilaporkan seorang warga yang sedang membersihkan area makam. Dia menemukan bayi itu dibungkus dalam plastik, tanpa sehelai pakaian.
"Posisi bayi tadi tergeletak tanpa ada penutup (pakaian) atau apa pun. Pertama kali diketahui saat ada salah satu warga sedang bersih-bersih makam. Selanjutnya penemuan bayi ini dilaporkan ke pak RT dan Polsek Patrang," kata salah seorang warga Erfan (47) di lokasi.
Erfan menduga bayi itu dibuang pada Sabtu malam. Sebab, area makam tersebut cukup sepi.
Polisi sendiri telah melakukan olah TKP di lokasi.
"Sepertinya dibuang sejak tadi malam, karena daerah sini kan sepi. Tapi dari penemuan jasad bayi itu, tadi polisi datang dan langsung memasang police line (garis polisi). Karena banyak orang yang datang untuk melihat kondisi jasad bayinya," ujar Erfan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Patrang Ipda Didit Ardian menyebut, kondisi bayi sudah membusuk. Kondisinya sangat memprihatinkan dengan ari-ari masih menempel.
"Kalau dari investigasi awal melihat jasad bayi, jenis kelamin laki-laki dengan kondisi saat pertama kali ditemukan sudah membusuk. Tadi dari hasil olah TKP, jasad bayi itu (awalnya) terbungkus plastik dan dikerubungi lalat," bebernya.
"Nah kenapa tadi kok sudah tergeletak, karena tadi warga bermaksud mengecek isi bungkusan plastik itu. Ternyata saat bungkus plastik dibuka, diketahui berisi jasad bayi. Saat ditemukan ari-arinya juga masih menempel. Tapi bayi sudah dalam kondisi meninggal," sambungnya.
Polisi menduga bayi itu sudah meninggal 2 hingga 3 hari sebelumnya. Saat ini jasad bayi itu telah dievakuasi ke RSD dr. Soebandi Jember. Siapa pelaku yang membuang bayi itu masih dialami kepolisian.
ADVERTISEMENT
"Lebih lanjut untuk penanganan dilakukan oleh Unit PPA Satreskrim Polres Jember karena terkait (kasus) anak. Nantinya orang tua si bayi akan dicari, lebih lanjut konfirmasi langsung juga ke Unit PPA Satreskrim Polres Jember," tutupnya.