Jasad Lansia Ditemukan Tersangkut di Bendungan PLTA Ubrug, Sukabumi

3 Desember 2024 2:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi meninggal dunia Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi meninggal dunia Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Jasad seorang lansia ditemukan tersangkut di bendungan PLTA Ubrug, Kampung Cukuya, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (2/12). Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mengevakuasi jasad tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kami mendapat laporan dari warga yang kemudian berkoordinasi dengan Polsek Cibadak terkait penemuan jasad pria yang tersangkut di PLTA Ubrug yang berada di Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak," kata Staf BPBD Kabupaten Sukabumi Beki Supriatna dikutip dari Antara.
Menurut Beki, jasad pria tersebut ditemukan tanpa identitas. Evakuasi dilakukan dengan cara sejumlah personel diturunkan ke bendungan dan mengangkat jasadnya. Kondisi jasad sudah membengkak, diduga karena terlalu lama berada di dalam air.
Setelah dievakuasi, Beki membeberkan ciri-ciri jasad itu. Pria tersebut menggunakan celana panjang dengan motif warna warni dan kaus oblong. Jasad kemudian dibawa ke RSUD Sekarwangi Cibadak.
Arus air yang cukup deras dan posisi jasad yang berada di filter penyaringan sampah bendungan PLTA menjadi kendala yang dihadapi oleh personel saat evakuasi.
ADVERTISEMENT
Terpisah, Kepala Desa Tenjojaya Jamaludin Azis, menyebut pihaknya belum pernah mendapatkan laporan dari warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya, bahkan masyarakat yang tinggal di sekitar TKP pun tidak ada yang mengenali jasad pria tersebut.
"Kami sudah berkoordinasi dengan seluruh RW di Desa Tenjolaya dan hasilnya tidak ada satu pun warga di desa kami yang merasa kehilangan anggota keluarganya," ucapnya.
Sementara, Kanit Reskrim Polsek Cibadak Ipda Pready Sandha Purba mengatakan setelah dievakuasi jasad itu dibawa ke Kamar Jenazah RSUD Palabuhanratu. Aparat berkoordinasi dengan Polres Sukabumi untuk mencari identitas korban.
Jasad tersebut ditemukan dengan bekas luka di bagian lehernya. Dalam proses penyelidikan, polisi tengah mencari identitas pria tersebut untuk kemudian diautopsi.

Jasad Dikenali

Di hari yang sama usai penemuan jasad tersebut, ada warga yang mengaku kehilangan anggota keluarga. Dia merupakan warga Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Setelah diperlihatkan ternyata jasad tersebut merupakan anggota keluarganya yang sempat dinyatakan hilang beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Korban diketahui bernama Sodin (80) yang merupakan warga Kampung Nagrak, Desa Nagrak Selatan, Kecamatan Nagrak, yang hilang setelah pamit kepada keluarganya tiga hari lalu pada pukul 04.00 WIB dengan alasan ingin ke suatu tempat.
Untuk memastikan bahwa jasad itu benar Sodin, pihak keluarga pun memberikan informasi ciri-ciri tubuh korban yakni ibu jari tangan kiri putus dan ada tanda lahir di pada dada.
Setelah dikonfirmasi, pihak keluarga menolak jasad Sodin untuk diautopsi dan sudah ikhlas bahwa kejadian itu merupakan musibah.