Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memberi lampu hijau kepada Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng untuk menggelar Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jateng 2021 digelar secara virtual.
ADVERTISEMENT
Sesuai rencana, Popda Jateng 2021 akan mulai dihelat awal April mendatang. Popda virtual itu akan menjadi yang pertama di Indonesia .
"Untuk Popda virtual itu, go. Silakan dikabarkan atau diinformasikan. Ini baru dan belum pernah ada, termasuk provinsi lain juga belum ada," kata Ganjar saat menerima Kepala Disporapar Jateng, Sinoeng Nugraha Rahmadi, di kantornya, Selasa (2/3).
Menurut Ganjar, paparan Disporapar sudah cukup bagus. Mulai dari pembagian cabang olahraga (cabor) ke dalam empat quadran sampai koordinasi dengan Satgas COVID-19 Jateng dan TNI-Polri.
Perhitungan alur dan penerapan protokol kesehatan untuk tiap kontingen kabupaten/kota juga telah dipersiapkan dengan bagus.
"Untuk cabor yang nonvirtual tadi juga bagus, nanti bisa ditarik sekitar bulan September-Desember sesuai pertimbangan dari Satuan Tugas COVID-19. Dari alurnya tadi juga bagus karena kontingen bisa dites terus-menerus," ujar Ganjar.
ADVERTISEMENT
Ganjar meminta gelaran Popda Jateng 2021 yang diselenggarakan secara virtual ini terus dipromosikan. Pun dengan pembukaan dan penutupan Popda Jateng 2021 ditayangkan secara virtual.
"Ini hal baru. Semua yang bisa divirtualkan dan berprestasi itu jalan saja. Kita hanya perlu membiasakan diri dengan konsep virtual ini," terangnya.
Sementara itu, Kepala Disporapar Jateng, Sinoeng Nugraha Rahmadi, mengatakan, persiapan Popda 2021 telah digodok tim penyelenggara sejak jauh-jauh hari. Cabor yang dipertandingkan merupakan hasil koordinasi dan rekomendasi dari unsur Satgas COVID-19 Jateng.
Total ada 83 nomor dari 9 cabor yang rencananya akan digelar secara virtual dalam Popda 2021. Di antaranya Panahan, Pencak Silat, Senam Artistik dan Senam Ritmik, Taekwondo, Karate, Judo, Kempo, Wushu, dan Tarung Drajat.
ADVERTISEMENT
Sementara nonvirtual ada 31 nomor dari 9 cabor antara lain Atletik, Bola Voli, Bola Voli Pasir, Bulu Tangkis, Sepak Takraw, Tenis, Tenis Meja, Sepatu Roda, dan Petanque.
"Untuk cabor yang dipertandingkan secara virtual kami selenggarakan lebih dulu, mulai awal April. Untuk yang nonvirtual akan ditunda sesuai pertimbangan dari Satgas Covid-19," terangnya saat memberikan paparan di hadapan Ganjar.
Penerapan protokol kesehatan yang ketat juga dilakukan sejak awal. Tiap kontingen cabor harus mendapat rekomendasi dan surat keterangan hasil tes PCR dari kabupaten/kota. Setibanya di Semarang tiap kontingen dicek ulang untuk swab antigen. Jika ada yang reaktif maka peserta langsung dipulangkan.
Kontingen yang dinyatakan lolos tes COVID-19 langsung diantar ke hotel dan tidak diperkenankan berkegiatan selain terkait Popda. Panitia telah menyediakan setidaknya 13 hotel untuk Popda Jateng 2021. Tiap kontingen juga disediakan bus untuk antar-jemput dari hotel ke venue pertandingan.
ADVERTISEMENT
"Di venue hanya kami batasi 50 orang sudah termasuk wasit dan official. Pertandingan akan digelar tanpa penonton di venue. Setiap pertandingan diberikan jeda untuk disinfektan. Semua ini masih kami matangkan dan koordinasikan terus dengan unsur Satgas COVID-19," jelasnya.