Jatim Coffee and Trade Fest 2024 di Jember, Dorong Petani Jadi Pengusaha Mandiri

29 Mei 2024 21:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Jember Hendy Siswanto menjajal minum kopi di acara Jatim Coffee and Trade Fest 2024. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Jember Hendy Siswanto menjajal minum kopi di acara Jatim Coffee and Trade Fest 2024. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) Jawa Timur, Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten Jember menyelenggarakan ‘Jatim Coffee and Trade Fest 2024’. Acaranya berlangsung di Kabupaten Jember.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini berisi rangkaian pelatihan hingga pameran dan perlombaan. Bertujuan mendorong petani kopi untuk menjadi pengusaha mandiri yang tidak selalu bergantung pada tengkulak.
“Ada kegiatan workshop di mana para petani kopi diajari pemasaran daring, bagaimana pengemasannya, hingga ilmunya dari hulu dan hilirnya dunia kopi,” ujar Heru Satriyo, Ketua Koordinator Wilayah MAKI Jatim.
Pameran dan pelatihan selama 4 hari, berikut dengan sertifikasi barista, prosesor, dan asesor kopi. Selingannya berupa lomba mewarnai anak TK/ PAUD maupun siswa kelas 1-2 SD. Mereka memperebutkan hadiah jutaan rupiah serta Piala Bupati Jember.
Bupati Jember Hendy Siswanto saat menunjukkan resep mengolah kopi dari salah satu peserta Jatim Coffee and Trade Fest 2024. Foto: Dok. Istimewa
Bupati Jember Hendy Siswanto mengapresiasi acara yang diinisiasi MAKI Jatim karena kepeduliannya terhadap petani kopi. Jember memiliki tiga jenis kopi, yakni robusta, arabika dan liberika.
ADVERTISEMENT
“Ada alasan kuat mengapa di Jember berdiri Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia, karena di sini tanahnya sangat potensial penghasil kopi terbaik,” ucapnya.
Ia membeberkan, terdapat lahan tanaman kopi seluas 18 ribu hektare dengan produksi rata-rata 11 ribu ton per tahun.
“Kami akan terus menggandeng berbagai pihak, agar petani kopi kami terus menerus naik tingkat, baik secara kualitas SDM dan ekonominya,” pungkasnya.
(AI)