Jemaah Haji Asal DIY Mulai Terbang ke Tanah Suci 20 Mei

6 Mei 2025 13:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Calon jemaah haji berkumpul di Asrama Haji Pondok Gede. Foto: Dok. Media Center Haji
zoom-in-whitePerbesar
Calon jemaah haji berkumpul di Asrama Haji Pondok Gede. Foto: Dok. Media Center Haji
ADVERTISEMENT
Kepala Kanwil Kementerian Agama DIY, Ahmad Bahiej, mengatakan jemaah haji di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan mulai terbang ke tanah suci pada 20 Mei mendatang.
ADVERTISEMENT
Seluruh jemaah haji dari DIY akan berangkat dari embarkasi Solo atau SOC. Kloter pertama yang akan berangkat yakni SOC-62. Mereka akan masuk ke Asrama Haji Donohudan 19 Mei pukul 18.00 WIB.
"Dijadwalkan terbang keesokan harinya (tanggal 20 Mei) pukul 18.15 WIB," kata Ahmad Bahiej di Kepatihan Pemda DIY, Selasa (6/5).
Lalu kloter selanjutnya akan berangkat bertahap hingga 22 Mei mendatang.
"Selama di Makkah, mayoritas jemaah akan menempati akomodasi di kawasan Misfalah. Sekitar 2 kilometer dari Masjidil Haram," katanya.
"Khusus kloter SOC-71 akan menginap di kawasan Syisyah, berjarak sekitar 4 kilometer dari pusat kota dan dekat dengan kawasan Mina," jelasnya.
Dokter memeriksa seorang calon haji Indonesia saat kegiatan jemput bola Poli Risti (risiko tinggi) Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah di klinik kesehatan Sektor 9, Misfalah, Makkah, Arab Saudi, Rabu (29/5/2024). Foto: Sigid Kurniawan / ANTARA FOTO
Jumlah haji DIY tahun ini mencapai 3.184 jemaah dengan 18 petugas haji daerah. Tercatat ada dua jemaah yang mutasi ke luar DIY.
ADVERTISEMENT
Kabupaten Sleman jadi yang terbanyak yakni sebanyak 1.208 orang, lalu Bantul 923 orang, Kota Yogyakarta 448 orang, Kulon Progo 332 orang, serta Gunungkidul 273 orang.
Jemaah tertua bernama Sigit Wasono dengan usia 92 tahun 3 bulan asal Kota Yogyakarta.
Kemudian yang termuda, Muhammad Fauzan Hibrizi, berusia 18 tahun 4 bulan, warga Kabupaten Bantul.
"Jemaah DIY terbagi dalam 10 kloter, yakni kloter 63 hingga 71, ditambah 21 jemaah asal Bantul yang tergabung di kloter 62," terangnya
Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X, mengimbau jemaah menjaga kesehatan di Tanah Suci. Terlebih di Arab Saudi saat ini musim panas.
"Senantiasa mengatur waktu ibadah dan istirahat dengan bijak, menjaga asupan cairan, dan mengikuti arahan petugas haji demi kelancaran ibadah," kata Sri Paduka.
ADVERTISEMENT