Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Jemaah Murur di Muzdalifah Jangan Lupa Niat Mabit, ini Doanya
11 Juni 2024 16:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 2024 menerapkan skema murur saat mabit (menginap) di Muzdalifah. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan aspek hukum fikih dan keamanan jemaah.
ADVERTISEMENT
Skema murur adalah mabit yang dilakukan dengan cara melintas di Muzdalifah, setelah menjalani wukuf di Arafah. Jemaah saat melewati kawasan Muzdalifah tetap berada di atas bus (tidak turun dari kendaraan), lalu bus langsung membawa mereka menuju tenda Mina.
Menag Yaqut Cholil Qoumas mengatakan skema murur menjadi ijtihad dan ikhtiar bersama dalam menjaga keselamatan jiwa jemaah haji Indonesia di tengah keterbatasan area di Muzdalifah.
Jangan lupa niat mabit di Muzdalifah
Dosen UIN Sultan Maulana Hasanuddin, Banten, M. Ishom el-Saha mengatakan, masalah hukum murur Muzdalifah sudah dibahas dalam kitab-kitab fiqh, maupun dalam forum Ijtima' ulama.
Pada intinya, sekalipun mabit di Muzdalifah termasuk wajib haji akan tetapi bagi jemaah haji yang berhalangan boleh tidak berdiam lama dari mulai waktu magrib sampai pertengahan malam maupun sebelum terbit fajar di Muzdalifah.
ADVERTISEMENT
Ketika jemaah haji melintas di daerah Muzdalifah, di atas kendaraan yang melaju pelan dan sesekali berhenti karena kepadatan lalu lintas, jangan lupa untuk membaca niat mabit dalam hati maupun dengan lisan.
Berikut bacaan niatnya:
أبيت هذه الليلة بالمشعر الحرام للحج قربة الى الله تعالى
Abiitu hadzihil lailata bilmasy’aril harami lil hajji qurbatan lillahitaala
Artinya: Saya niat menghabiskan malam ini di Al-Mash'ar Al-Haram untuk berhaji mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Niat dilakukan sebagai itikad baik bahwa jemaah haji benar-benar melakukan mabit walau sebentar di atas kendaraan. Posisi jemaah haji bukan "menyelonong" atau lewat begitu saja, akan tetapi berdiam diri sebentar di daerah Muzdalifah yang dilalui kendaraan,” ucap Ishom dalam keterangannya, Selasa (11/6/2024)
ADVERTISEMENT
Selain niat, jemaah juga dianjurkan untuk memperbanyak bacaan talbiyah, takbir, berselawat, dan beristighfar memohon ampunan Allah SWT.