Jembatan Cipendawa Bekasi Meleyot karena Bautnya Dicuri, Lalin Ditutup Sementara

26 Januari 2024 16:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Baut Jembatan Cipendawa Kota Bekasi dicuri sehingga membuat konstruksi jalanan menurun. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Baut Jembatan Cipendawa Kota Bekasi dicuri sehingga membuat konstruksi jalanan menurun. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Baut jembatan Cipendawa di Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, dicuri. Akibatnya jalan dari Jatiasih menuju Bantargebang ditutup sementara sebab pencurian itu mengakibatkan konstruksi jalan turun dan jembatan meleyot.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Kota Bekasi, Idi Susanto, mengatakan pencurian baut jembatan itu baru diketahui pada Kamis (25/1) kemarin. Saat itu petugas tengah memperbaiki jalan di jembatan tersebut.
"Awal laporan, ketahuan dari teman-teman URC (Unit Reaksi Cepat) kita, setiap ada lubang di titik tersebut dibenarin turun lagi, dibenarin turun lagi," ungkap Idi Susanto, Jumat (26/1).
Dari laporan itu, Tim URC Bina Marga berinisiatif mengecek bagian bawah jembatan. Ternyata puluhan baut yang menopang konstruksi jembatan hilang.
"Cek ke bawah ternyata benar ada beberapa baut yang sudah hilang dicuri orang tak bertanggung jawab sehingga menyebabkan turun," jelasnya.
Baut Jembatan Cipendawa Kota Bekasi dicuri sehingga membuat konstruksi jalanan menurun. Foto: kumparan
Demi keselamatan pengguna jalan, jembatan Cipendawa ditutup sementara untuk yang mengarah ke Bantargebang. Kendaraan dialihkan contraflow ke jembatan Cipendawa yang mengarah ke Jatiasih.
ADVERTISEMENT
"Langkah kita koordinasikan dengan Dishub dan Lantas untuk penutupan sementara," kata Idi Susanto.

Diduga Pencuri Gunakan Mesin

Pelaku diduga menggunakan mesin untuk mencopot baut tersebut. Sebab baut jembatan telah terpasang secara permanen.
"Kalau baut kan sebenarnya sudah kuat ada kunci dengan di-las kalau identifikasi kami pelaku pencuriannya juga pakai las karena harus dipotong karena ada bekasnya," ucapnya.
Tim URC Bina Marga tengah mengecek konstruksi jembatan secara menyeluruh. Penanganan akan dilakukan setelah pengecekan.
"Jadi kita satu atau dua hari ini melihat dampaknya sampai mana, kita cek semua bautnya apakah ada lagi yang memang hilang. Setelah itu akan langsung kita action," jelasnya.