Jembatan Loji yang Menghubungkan Bogor-Karawang Terputus Dihantam Air

4 Maret 2025 13:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto udara luapan air sungai yang merendam perumahan Kemang IFI, Jatirasa, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Foto udara luapan air sungai yang merendam perumahan Kemang IFI, Jatirasa, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (4/3/2025). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Jembatan Loji yang menghubungkan Kabupaten Bogor dan Kabupaten Karawang roboh. Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengatakan penyebab terputusnya jembatan ini karena terkikis aliran sungai usai hujan deras mengguyur pada Senin (3/3) malam.
ADVERTISEMENT
Selain itu, umur konstruksi dari jembatan itu juga sudah tua.
Dedi meminta Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBPMR) menangani jembatan Loji yang roboh dengan memasang jembatan darurat atau Bailey.
Hal itu dilakukan sebagai langkah awal. Tujuannya, agar akses masyarakat tetap terhubung.
“Saya meminta kepada Kepala Dinas DBMPR Provinsi Jabar untuk segera memasang jembatan darurat (bailey) hari ini juga, agar masyarakat tetap bisa beraktivitas tanpa terganggu,” kata Dedi dalam rilis Pemprov Jabar, Selasa (4/3).
Adapun untuk jangka panjang, Dedi menyebut Pemprov Jabar akan melakukan pembangunan ulang terhadap jembatan tersebut. Itu diharapkan bisa jadi solusi yang permanen.
“Kami akan segera membangun Jembatan Loji tahun ini juga. Insya Allah prosesnya akan segera dimulai sehingga masyarakat dapat kembali menggunakan jembatan dengan aman dan nyaman," imbuh dia.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Dedi juga menyebut telah meminta Dinas DBMPR Jabar mendata seluruh jembatan di Jawa Barat yang umur konstruksinya kelewat tua, guna dilakukan perbaikan. Itu merupakan bagian dari pencegahan agar insiden Jembatan Loji tak terjadi di tempat-tempat lainnya.
"Ini langkah penting agar kita bisa mencegah insiden serupa di masa depan. Jangan sampai jembatan-jembatan yang sudah tua tiba-tiba ambruk dan membahayakan masyarakat," tutur dia.