Jenderal Dudung dan Habib Luthfi Resmikan Tugu Perjuangan Pekalongan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman bersama Habib Luthfi bin Yahya meresmikan Tugu Perjuangan Pekalongan pada Rabu (19/7).
ADVERTISEMENT
Sebelum meresmikan Tugu Perjuangan Pekalongan, mereka menyaksikan Kirab Kebangsaan Merah Putih di Stadion Hoegeng, Kabupaten Pekalongan.
Para peserta kirab terdiri dari personel TNI-Polri, mahasiswa, pelajar, santri dan ormas setempat.
Tugu Perjuangan Pekalongan diprakarsai oleh Habib Luthfi. Tujuannya untuk melestarikan sejarah perjuangan bangsa, khususnya perjuangan warga Kota Pekalongan dalam mengusir penjajah dari bumi Pekalongan.
Jenderal Dudung menyampaikan terima kasih kepada Habib Luthfi dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam mewujudkan pembangunan Tugu Perjuangan Pekalongan.
"Tugu Perjuangan Pekalongan ini dibangun sebagai bentuk penghormatan kepada para pejuang, serta untuk mengenang nilai-nilai perjuangan rakyat Pekalongan dalam pertempuran melawan penjajah pada tanggal 3 Oktober 1945," kata Dudung dalam keterangan tertulis.
"Pertempuran yang telah mengakibatkan 37 pejuang gugur, dan 12 lainnya mengalami kecacatan," tutur dia.
ADVERTISEMENT
Eks Pangdam Jaya ini menjelaskan, Tugu Perjuangan Pekalongan merupakan wahana yang sangat baik untuk mengedukasi generasi penerus bangsa agar dapat mewarisi nilai perjuangan bangsa.
Sementara Habib Luthfi Bin Yahya yang mengenakan seragam loreng dengan emblem TNI AD mengatakan, untuk membangun Indonesia serta untuk meneruskan cita-cita para pejuang dan pendiri bangsa tak cukup dengan wacana belaka.
"Melainkan sebuah tantangan bagi kita semua agar jangan sampai mengecewakan para pendahulu yang telah berjuang bagi tegak berdirinya Bangsa Indonesia," kata Habib Luthfi yang merupakan warga kehormatan TNI AD ini.
"Semoga kita-kita ini mampu mempertahankan NKRI harga mati. Di mana pun kita berada, kita juga harus berani mendengungkan NKRI harga mati, dan bukan sekadar basa basi," tutur ulama karismatik ini.
ADVERTISEMENT
Kirab Kebangsaan Merah Putih kerap digelar kala menyambut hari besar nasional maupun keagamaan. Kegiatan ini merupakan simbol persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia baik dalam konteks keragaman etnis, budaya maupun toleransi beragama.
Live Update
Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menlu Hossein Amirabdollahian tewas akibat kecelakaan helikopter. Heli itu jatuh saat menyeberangi wilayah pegunungan di Provinsi Azerbaijan Timur, Iran, Minggu (19/5).
Updated 20 Mei 2024, 14:01 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini