Joe Biden Beri Pengampunan kepada 5 Anggota Keluarganya Jelang Lengser

Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyampaikan keterangan pers terkait kebakaran hutan Eaton yang menyambar hingga ke Los Angeles di Gedung Putih, Washington DC, Amerika Serikat, Senin (13/1/2025). Foto: Roberto SCHMIDT/AFP

Mantan Presiden Joe Biden diketahui mengeluarkan pengampunan terhadap sejumlah anggota keluarganya jelang berakhirnya masa jabatannya, Senin (20/1).

Dikutip dari Reuters, Biden mengeluarkan pengampunan terhadap 5 anggota keluarganya, mengatakan ingin melindungi mereka dari penyelidikan yang bermotif politik. Mereka adalah James Biden, Frank Biden dan Valerie Biden Owens, termasuk pasangan mereka John Owens dan Sara Biden.

“Keluarga saya telah menjadi sasaran serangan dan ancaman, yang semata-mata dimotivasi keinginan untuk menyakiti saya – politik partisan terburuk,” kata Biden.

“Sayangnya, saya tidak punya alasan bahwa serangan ini akan berakhir,” lanjutnya.

Selain anggota keluarganya, pengampunan diberikan kepada kepada mantan anggota parlemen Republik Liz Cheney dan Mark Milley, mantan Ketua Kepala Staf Gabungan.

Pengampunan ini mencakup komite khusus yang menyelidiki penyerbuan Capitol pada 6 Januari 2021 yang dilakukan oleh pendukung Trump, serta semua anggota parlemen termasuk Cheney yang bertugas di komite kongres, serta Anthony Fauci yang bertugas sebagai kepala penasihat medis Gedung Putih selama pandemi COVID-19.

Tak hanya itu, Biden juga mengurangi hukuman seumur hidup yang dijatuhkan terhadap aktivis penduduk asli AS, Leonard Peltier, meski ada keberatan dari pihak penegak hukum termasuk direktur FBI. Peltier akan menjalani sisa masa hukumannya di rumah tahanan.

Tindakan Trump ini mendapat kritik dari Presiden AS Donald Trump. Ia mempertanyakan pengampunan yang diberikan termasuk kepada Cheney dan Milley, mengatakan bahwa “pengampunan kepada orang yang sangat, sangat bersalah atas kejahatan yang buruk, seperti komite preman politik yang tidak dipilih”.

“Saya rasa sangat disayangkan dia melakukan itu,” kata Trump terkait pengampunan yang diberikan Biden kepada anggota keluarganya.

Pada Desember 2024, Biden memberi pengampunan kepada putranya, Hunter Biden, setelah berkali-kali mengatakan hal itu tidak akan dilakukan. Hunter adalah seorang pecandu narkoba yang dalam masa pemulihan, yang menjadi target Republik dan dinyatakan bersalah atas pelanggaran pajak serta dihukum atas tuduhan terkait senjata api.