Joe Biden: Tewasnya Pemimpin Al-Qaeda Bukti Keadilan Telah Ditegakkan

2 Agustus 2022 8:35 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Foto: Jim Watson/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Foto: Jim Watson/AFP
ADVERTISEMENT
Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyampaikan konferensi pers di Gedung Putih terkait kematian pemimpin Al-Qaeda, Ayman al-Zawahiri. Zawahiri tewas akibat serangan drone tanpa awak milik AS di Afghanistan.
ADVERTISEMENT
Biden menekankan, kematian Zawahiri merupakan bukti keadilan sudah ditegakkan.
"Sekarang keadilan telah ditegakkan dan pemimpin teroris ini tidak ada lagi," kata Biden dikutip dari Reuters.
Politikus Partai Demokrat ini menambahkan, AS akan membasmi segala bentuk ancaman bagi rakyatnya termasuk terorisme.
"Tidak peduli berapa lama, di mana pun Anda bersembunyi, jika Anda adalah ancaman bagi rakyat kami, Amerika Serikat akan menemukan Anda dan membawa Anda keluar," ucap Biden.
Biden mengatakan, Zawahiri menjadi sasaran utama AS karena menjadi dalang dari serangkaian aksi terorisme. Mulai dari penyerangan Kedutaan Besar AS di Kenya dan Tanzania hingga Tragedi 9/11.
"Zawahiri terus menimbulkan ancaman aktif bagi orang, kepentingan, dan keamanan nasional AS," kata Biden.
Pimpinan Al-Qaeda Ayman al-Zawahiri berbicara dalam rekaman video yang disiarkan oleh saluran berita Al-Jazeera yang berbasis di Qatar pada tanggal 05 Maret 2006. Foto: AL-JAZEERA / AFP
Lebih lanjut, Biden mengatakan kematian Zawahiri akan memberikan tamparan keras bagi Al-Qaeda. Sebab kemampuan kelompok akan berkurang drastis jika tidak mempunyai pimpinan.
ADVERTISEMENT
Sedangkan para pejabat AS mengatakan, Zawahiri tewas dalam serangan AS di Ibu Kota Afghanistan, Kabul, Minggu (31/7). Zawahiri tewas akibat serangan drone tanpa awak pukul 06.18 waktu setempat.