Joe Biden Ucapkan Selamat Atas Kemenangan Anak Diktator di Pilpres Filipina

12 Mei 2022 12:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Foto: Jim Watson/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Foto: Jim Watson/AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Amerika Serikat Joe Biden sampaikan ucapan selamat kepada Presiden terpilih Filipina Ferdinand Marcos Jr. Ucapan disampaikan Biden lewat sambungan telepon.
ADVERTISEMENT
Marcos Jr alias Bongbong adalah presiden terpilih kontroversial. Ia adalah putra dari Ferdinand Marcos Sr yang memerintah Filipina dengan otoriter selama dua dekade.
Saat berbicara dengan Bongbong, Biden berencana untuk mempererat hubungan kedua negara. AS juga menekankan, mereka akan meningkatkan perhatian di bidang HAM Filipina saat Marcos memerintah.
Ferdinand "Bongbong" Marcos Jr., putra mendiang diktator Ferdinand Marcos, menyampaikan pidato selama kampanye di Lipa, provinsi Batangas, Filipina, 20 April 2022. Foto: Eloisa Lopez/REUTERS
“Presiden Biden berharap dapat bekerja bersama Presiden terpilih untuk menguatkan persekutuan AS-Filipina, sambil terus memperluas kerja sama bilateral dalam berbagai isu,” demikian tertulis dalam pernyataan Gedung Putih, dikutip dari AFP.
AS menyebutkan pandemi, perubahan iklim, perkembangan ekonomi, dan perlindungan HAM sebagai sejumlah isu yang akan mereka perhatikan dalam kerjama samanya dengan Filipina.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken turut mengucapkan selamat atas terpilihnya Marcos Jr. sebagai penerus Presiden Filipina Rodrigo Duterte. Ia juga menyampaikan kesiapannya untuk mempererat kemitraan AS dan Filipina.
ADVERTISEMENT
"Sebagai teman, mitra, dan sekutu, kami akan terus bekerja sama erat dengan Filipina untuk mempromosikan penghormatan terhadap hak asasi manusia dan untuk memajukan kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka, terhubung, sejahtera, aman, dan tangguh," kata Blinken.
Koordinator Dewan Keamanan Nasional untuk Indo-Pasifik AS Kurt Campbell mengakui adanya sejumlah pertimbangan sejarah terkait terpilihnya Marcos Jr.
Campbell sempat menyampaikan kekhawatiran akan tantangan dalam komunikasi terkait hal ini. Namun ia berharap kedua negara dapat bekerja dengan dekat.
"Tapi jelas Filipina memainkan peran yang sangat penting dan kami akan berusaha untuk melanjutkan kemitraan yang erat di bidang keamanan dan meningkatkan hubungan perdagangan dan ekonomi," kata Campbell.
"Harapan kami adalah kami akan dapat terus bekerja sama dengan erat," sambung dia.
ADVERTISEMENT
Penulis: Airin Sukono.