Jokowi: Bandung Paling Siap Jadi Creative Hub Indonesia

kumparanNEWS

10 November 2018 22:01 WIB

Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB

Jokowi di Bandung Creative City Forum (BCCF), Jalan Braga, Bandung. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)

Presiden Joko Widodo sempat bercerita soal perkembangan industri kreatif yang sudah ada di Indonesia saat berdialog dengan komunitas industri kreatif yang didominasi generasi milenial di Bandung, Jawa Barat. Jokowi menyebut, ada daerah yang sudah siap menjadi pusatnya industri kreatif.

Menurut Jokowi, Bandung adalah kota yang siap untuk jadi pusat industri kreatif. Apalagi setelah ia melihat kemajuan industri kreatif seperti produksi sepatu dan sandal di Bandung.

"Saya meyakini setelah tadi melihat kreatif industri digital ekonomi yang ada di sini, contoh-contoh konkret yang ada di sini. Saya ingin mengatakan bahwa creative hub Indonesia yang paling siap adalah ya di Bandung," kata Jokowi di Bandung Creative City Forum (BCCF), Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (10/11).

"Saya tadi kan nunjuk-nunjuk gini, berarti Bandung. Semuanya ada. Ada content creator, semuanya ada, sampai saya tadi aduh terbuka betul bahwa merespons perubahan global kita ini tidak ketinggalan," lanjut dia.

Jokowi lalu bercerita, setiap menghadiri konferensi internasional, selalu yang dibicarakan pertama adalah ekonomi kreatif dan ekonomi digital. Jokowi lalu melihat berarti semua negara sudah merespons yang namanya Revolusi Industri 4.0.

"Dan setelah saya melihat di markasnya FB, Google, markasnya twitter, markas Plug and Play di Silicon Valley benar-benar saya merasa bahwa kita harus merespons secara cepat perubahan-perubahan yang ada di dunia ini," ucap Jokowi.

Karena cepatnya perubahan itu, Jokowi menuturkan saat baru belajar sesuatu yang baru muncul sudah ada yang baru lagi.

"Saya ini selalu belajar terus ada artificial inteligence, saya baru belajar ini, nongol internet of thing. Baru belajar ini muncul lagi virtual reality," bebernya.

Yang jelas, Jokowi berharap regulasi terkait industri yang ada di Indonesia bisa mengakomodasi pelaku industri. Jokowi ingin agar tak ada lagi regulasi yang menghambat.

"Terlalu banyak diatur-diatur malah enggak kreatif nanti. Menurut saya, keterbukaan lebih baik untuk memunculkan ide-ide baru, memunculkan gagasan-gagasan baru, program-program baru dari anak-anak muda," tutur Jokowi.

Transitional loading...