Jokowi Beri Pesan ke Suku Dayak: Tahun Depan Tahun Politik, Jangan Adu Domba

29 November 2022 11:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo menghadiri pertemuan para pemimpin ASEAN dengan perwakilan ASEAN Inter-Parliament Assembly (AIPA) di Hotel Sokha, Phnom Penh, Kamboja, Kamis (10/11/2022). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo menghadiri pertemuan para pemimpin ASEAN dengan perwakilan ASEAN Inter-Parliament Assembly (AIPA) di Hotel Sokha, Phnom Penh, Kamboja, Kamis (10/11/2022). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi pagi ini kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Barat. Agenda pertamanya, menghadiri Pembukaan Bahaupm Bide Bahana Tariu Borneo BangkuleRajakng di Kota Pontianak.
ADVERTISEMENT
Dalam sambutannya, Jokowi berpesan di tahun politik agar Suku Dayak turut menjaga stabilitas politik.
“Saya titip sebentar lagi tahun depan kita akan masuk ke tahun politik. karena karena bulan Februari 2024 ini tinggal setahun. Ini akan ada pilihan legislatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden. Saya titip, saya titip, saya titip kita semua menjaga stabilitas politik. Setuju?,” kata Jokowi, Selasa (29/11)
“Jangan sampai ada yang gesekan, hindari. Jangan sampai ada yang benturan, hindari. Jangan sampai ada yang mengadu domba, hati-hati,” tegas Jokowi .
Suku di Indonesia sangat banyak sekali, 715 suku, Jokowi meminta jangan sampai ada gesekan di tahun politik. Negara harus aman.
“Setuju?, sehingga pemerintah bisa menjaga dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kita semuanya,” pungkas Jokowi.
ADVERTISEMENT
Turut mendampingi Jokowi dalam kunker menuju Provinsi Kalimantan Barat yaitu Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Sekretaris Militer Presiden Laksda TNI Hersan, Komandan Paspampres Marsda TNI Wahyu Hidayat Sudjatmiko, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, dan Staf Khusus Presiden Billy Mambrasar.