Jokowi Berikan Tas Noken Khas Papua ke Menlu Selandia Baru

15 November 2021 17:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo terima Menlu Selandia Baru, Nanaia Mahuta, Istana Merdeka.
 Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo terima Menlu Selandia Baru, Nanaia Mahuta, Istana Merdeka. Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Selandia Baru Nanaia Mahuta di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 15 November 2021.
ADVERTISEMENT
Dalam pertemuan tersebut, Presiden menyampaikan sejumlah hal, utamanya mengenai kerja sama dengan negara-negara di Pasifik, termasuk Selandia Baru
Jokowi menyebut Selandia Baru adalah mitra penting Indonesia di Pasifik. Oleh karena itu, Jokowi ingin agar kemitraan ini terus dapat diperkuat.
Presiden Joko Widodo terima Menlu Selandia Baru, Nanaia Mahuta, Istana Merdeka. Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
"Terima kasih atas dukungan Selandia Baru pada Pacific Exposition ke-2 yang dilakukan secara virtual," ujar Jokowi seperti dikutip dari keterangan pers Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden.
Jokowi juga menegaskan Indonesia memberikan perhatian khusus kepada Pasifik selama presidensi RI di G20 tahun depan. Ia mengatakan perwakilan dari negara-negara Pasifik akan diundang dalam KTT G20, Oktober tahun depan.
"Dalam COP26 minggu lalu Indonesia secara khusus juga membawakan suara negara-negara kepulauan kecil yang tergabung dalam AIS (Archipelagic and Islands State)," ungkap Jokowi.
Presiden Joko Widodo terima Menlu Selandia Baru, Nanaia Mahuta, Istana Merdeka. Foto: Youtube/Sekretariat Presiden
Dalam pertemuan itu, Presiden juga menyampaikan perkembangan pembangunan di Papua. Ia menyampaikan terima kasih atas dukungan Selandia Baru terhadap integritas teritorial Indonesia.
ADVERTISEMENT
Presiden menegaskan bahwa penghormatan hak asasi manusia selalu menjadi perhatiannya, termasuk di Papua. Presiden turut memastikan, pembangunan Papua adalah prioritasnya.
"Saya memfokuskan antara lain pada pembangunan infrastruktur di Papua agar Papua terkoneksi dengan bagian lain Indonesia, agar rakyat Papua menikmati kemakmuran," ujarnya.
"Saya sangat berharap Selandia Baru dapat memahami perkembangan Papua secara komprehensif," tegasnya.
Di akhir pertemuan, Presiden menyampaikan cendera mata berupa tas noken yang baru saja dibeli Presiden dari kunjungan terakhir di Papua. Presiden menjelaskan mengenai proses pembuatan tas khas Papua itu ke Menlu Selandia Baru tersebut.