Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Jokowi Gelar Pertemuan Bilateral dengan Emmanuel Macron, Bahas Situasi Ukraina
27 Juni 2022 23:25 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di sela-sela KTT G7 di Elmau, Jerman, Senin (27/6). Kedua pemimpin negara membahas soal situasi di Ukraina serta presidensi G20 Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi atas upaya Macron untuk mewujudkan perdamaian di Ukraina.
"Kita semua paham situasi sangat kompleks. Namun kita perlu terus upayakan penyelesaian secara damai. Jika perang berlanjut, krisis pangan yang terjadi saat ini akan makin memburuk," ucap Jokowi dalam keterangan pers kepada wartawan.
Jokowi juga menyampaikan apresiasi atas dukungan Prancis terhadap Presidensi G20 Indonesia. Dalam kesempatan itu, Macron sampaikan kembali dukungan kuat terhadap presidensi Indonesia dan yakin bahwa G20 akan sukses dan dapat menghasilkan kerja sama konkret.
Terakhir, Jokowi menyampaikan upaya penguatan bilateral Indonesia dan Prancis, baik di bidang ekonomi maupun di bidang pertahanan dan industri strategis.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Macron yaitu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Duta Besar RI untuk Jerman Arif Havas Oegroseno.
Rusia melancarkan invasi atau yang mereka sebut sebagai operasi militer khusus terhadap Ukraina pada 24 Februari 2022. Invasi ini merespons keinginan Ukraina untuk bergabung dengan NATO. Hingga saat ini, invasi masih berlangsung. Sejumlah negara tengah mencoba menengahi, untuk menghentikan konflik di Ukraina.
ADVERTISEMENT
Jokowi diagendakan mengunjungi Rusia dan Ukraina usai menghadiri KTT G-7 di Jerman.
"Presiden Jokowi direncanakan akan mengunjungi Kiev Ukraina dan Moskow Rusia. Kunjungan kedua negara ini merupakan kunjungan yang dilakukan dalam situasi yang tidak normal. Kita paham situasi saat ini masih sangat sangat complicated," kata Menlu Retno Marsudi beberapa waktu lalu.
"Dalam kunjungan ke Kiev dan Moskow, tentunya Bapak Presiden akan melakukan pertemuan dengan Presiden Zelensky dan Presiden Putin," sambung dia.