Jokowi Ingatkan Jangan Takut dengan AI: Ciptaan Allah SWT Selalu Lebih Unggul

15 September 2023 11:16 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi bersama Rektor IPB University Arif Satria saat swafoto usai acara Dies Natalis ke-60 Institut Pertanian Bogor di Gedung Graha Widya Wisuda (GGW) IPB Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/9/2023). Foto: Linna Susanti/ANTARA
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi bersama Rektor IPB University Arif Satria saat swafoto usai acara Dies Natalis ke-60 Institut Pertanian Bogor di Gedung Graha Widya Wisuda (GGW) IPB Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (15/9/2023). Foto: Linna Susanti/ANTARA
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi meminta semua pihak tidak takut dengan perkembangan teknologi, khususnya dengan kehadiran kecerdasan buatan atau AI. Ia mengatakan, perubahan teknologi tidak bisa dihindari.
ADVERTISEMENT
"Ini saya minta sekali lagi jangan alergi dengan teknologi, jangan hindari perubahan teknologi, jangan takut dengan mesin cerdas, dengan AI," kata Jokowi di Dies Natalis ke-60 IPB University, Bogor, Jumat (15/9).
Jokowi mengatakan, masyarakat tidak seharusnya takut dengan mesin karena bagaimana pun, teknologi tidak akan bisa mengalahkan manusia.
"Sekali lagi jangan takut dengan mesin cerdas, dengan AI. Teknologi tak akan bisa mengalahkan manusia. Karena mesin itu hanya punya chip, tapi manusia punya hati, punya perasaan, mesin enggak punya. Dan saya percaya bahwa ciptaan Allah SWT akan selalu lebih unggul dan lebih mulia," tegasnya.
Presiden Jokowi hadiri Sidang Terbuka Dies Natalis ke-60 Institut Pertanian Bogor (IPB), Gedung Grha Widya Wisuda, Kampus IPB Dramaga, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Jumat (15/9/2023). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi hadiri Sidang Terbuka Dies Natalis ke-60 Institut Pertanian Bogor (IPB), Gedung Grha Widya Wisuda, Kampus IPB Dramaga, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Jumat (15/9/2023). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
Ia menyebut, masalah kecerdasan buatan atau AI sudah sering dibahas di forum-forum internasional. Masyarakat internasional juga takut jika AI bisa menggeser peran manusia ke depan.
ADVERTISEMENT
"Karena kemarin waktu di G7, waktu di G20, waktu di ASEAN Summit semua berbicara dengan AI, takut dengan AI. Semua dibicarakan. Artinya memang kita harus mengantisipasi dan bersiap diri," tuturnya.
Untuk itu, Jokowi meminta IPB University mempersiapkan SDM tak hanya unggul di bidang akademik, tapi juga memiliki karakter dan akhlak yang baik.
"Saya ingin IPB jadi sasana untuk menghasilkan insan-insan unggul yang tidak hanya kompeten di akademik tapi juga punya karakter yang baik, memiliki akhlak yang baik, yang cinta tanah air, yang selalu ingin membantu sesama dan saya yakin IPB University sangat bisa mengambil peran itu," pungkasnya.