Jokowi Minta Akmil Beradaptasi: Perubahan Teknologi Muncul Begitu Cepat

Presiden Joko Widodo beserta Menteri dan Jenderal di acara peresmian Graha Utama Akmil Magelang, Jawa Tengah, Senin (29/1/2024). Foto: Luthfi Humam/kumparan

Presiden Jokowi menghadiri peresmian Graha Utama Akademi Militer Magelang. Dalam sambutannya, Jokowi mengungkapkan lanskap ekonomi global dan politik global sedang berubah.

"Disrupsi melanda ke semua negara. Perubahan teknologi juga sekarang muncul di setiap saat dan berubah-berubah begitu sangat cepatnya. Oleh sebab itu, Akademi Militer juga sama harus mampu dan mau menyesuaikan, beradaptasi dengan disrupsi, dengan perubahan teknologi," kata Jokowi dalam pidatonya, Senin (29/1).

Menurut Jokowi, yang diperlukan untuk dipelajari di militer saat ini adalah sains, teknologi, engineering, dan matematika (STEM).

"Karena kalau kita lihat sekarang ini yang namanya kapal tanpa awak sudah sangat biasa. Pesawat besar tanpa awak juga biasa. Mobil tanpa awak di mana-mana. Drone yang dipersenjatai dengan face recognition bisa mengejar sasaran tepat, akurat," ungkapnya.

Prabowo dan Jokowi resmikan Graha Utama Akmil. Foto: Kemhan

Hal itu, lanjut Jokowi, bisa dipelajari di Akademi Militer. Sebab, Akmil menjadi tempat bertemunya prajurit TNI AD untuk menempa mental, intelektual, dan ketangguhan.

"Dan pembangunan Graha Utama seluas 8.068 meter persegi ini akan sangat memberikan dorongan pada kita semuanya untuk belajar lebih baik lagi karena sarana dan prasarana pendidikan di Akmil akan semakin lengkap, semakin canggih, dan semakin modern," tuturnya.

Jokowi mengatakan, Graha Utama Akmil nantinya bisa dimanfaatkan tidak hanya sebagai pusat kegiatan akademis, tapi juga untuk acara-acara militer lainnya.

"Saya harap dengan penambahan fasilitas pendidikan ini, Akmil Magelang semakin maju, menghasilkan semakin banyak prajurit yang tangguh dan profesional, mendedikasikan kemampuan terbaiknya menjaga kedaulatan bangsa," pungkasnya.

Dalam cara itu, hadir Menhan Prabowo Subianto, Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, para kepala staf angkatan.

Ada juga para purnawirawan jenderal seperti Wiranto, Agum Gumelar, Try Sutrisno, Luhut Pandjaitan, Dudung Abdurachman, Budiman.