Jokowi Minta Masyarakat Ikut Sensus Penduduk Online 15 Februari-31 Mei

24 Januari 2020 16:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo ajak dua staf millenialnya, Putri Tanjung dan Andi Taufan Garuda Putra, saat kunjungan kerja ke Subang, Jawa Barat. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden/Laily Rachev
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo ajak dua staf millenialnya, Putri Tanjung dan Andi Taufan Garuda Putra, saat kunjungan kerja ke Subang, Jawa Barat. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden/Laily Rachev
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi meminta seluruh penduduk Indonesia mensukseskan sensus penduduk online. Sensus penduduk ini rencananya akan digelar mulai Februari 2020.
ADVERTISEMENT
Jokowi juga meminta seluruh kementerian/lembaga terlibat akhir mendukung program sensus penduduk 2020 yang baru kali pertama digelar secara online ini.
"Saya mengajak untuk berpartisipasi di dalam sensus penduduk 2020 ini baik pada sensus penduduk online dari tanggal 15 Feb sampai 31 Mei 2020, maupun wawancara 1-31 Juli 2020," kata Jokowi saat memberi pengarahan dalam Pencanangan Pelaksanaan Sensus Penduduk tahun 2020 di Istana Negara, Jakarta, Jumat (24/1).
Jokowi menjelaskan, pemerintah menerapkan sensus penduduk online untuk memudahkan masyarakat. Langkah ini juga merupakan cara beradaptasi dengan teknologi terkait pencatatan penduduk.
Program sensus penduduk, kata Jokowi, juga bertujuan agar masyarakat Indonesia makin sadar akan pentingnya administrasi.
"Sensus penduduk online agar masyarakat bisa ikut berpartisipasi dalam sensus penduduk dengan mudah," ujarnya.
Presiden Joko Widodo dan Menparekraf Wishnutama Kusubandio saat meninjau Creative Hub di Labuan Bajo pada Senin (20/1) Foto: Dok. Kemenparekraf
Selain itu, Jokowi menekankan pentingnya data dalam berbagai aspek pembangunan. Saat ini, data merupakan kunci utama pembangunan sebuah negara. Karena data akurat sangat penting dalam perencanaan sebuah negara.
ADVERTISEMENT
"Data sekarang ini adalah jenis kekayaan baru. Saat ini, data adalah new oil. Bahkan lebih, lebih berharga dari minyak," kata Jokowi.
"Data yang akurat penting untuk buat keputusan tepat, data akurat penting untuk eksekusi program yang tepat sasaran," lanjut Jokowi.
Masyarakat yang ingin mengikuti sensus penduduk bisa berpartisipasi langsung dengan mengisi data melalui www.sensus.bps.id. Data sensus, nantinya akan diintegrasikan dengan data kependudukan di Kemendagri.
"Kita memiliki bonus demografi, kalau kita bisa memanfaatkan dengan meng-upgrade upscaling SDM kita, inilah kekuatan besar nanti akan kita miliki," ujar Jokowi.