Jokowi: Pemerintah Akan Segera Selesaikan Revisi UU Terorisme

25 Mei 2017 22:17 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Jokowi di lokasi ledakan. (Foto: Iqra Ardini/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi di lokasi ledakan. (Foto: Iqra Ardini/kumparan)
Usai meninjau lokasi ledakan bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur, Presiden Joko Widodo memastikan pemerintah akan segera menyelesaikan UU Anti Terorisme. Revisi ini untuk membantu aparat tangani aksi teror.
ADVERTISEMENT
"Kita ingin pemerintah segera menyelesaikan UU anti terorisme, sehingga akan memudahkan aparat penegak hukum agar memiliki landasan yang kuat dalam bertindak dan lebih mampu melakukan upaya pencegahan sebelum kejadian itu terjadi. Ini yang paling penting," ujar Jokowi di lokasi ledakan Terminal Kampung Melayu, Kamis (25/5).
Baca juga:
Jokowi di lokasi ledakan. (Foto: Iqra Ardini/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi di lokasi ledakan. (Foto: Iqra Ardini/kumparan)
Jokowi mengatakan bahwa terorisme sudah mendunia. Sebelum kejadian di Kampung Melayu, Kota Machester sudah diguncang ledakan yang menewaskan 20 orang, dan teroris mengaku bertanggung jawab atas aksi tersebut.
"Negara-negara lain punya peraturan yang mempermudah mencegah upaya terorisme. Pemerintah akan segera bersama-sama, karena ini masalah yang mendesak kalau kita lihat kejadian yang kemarin," jelas Jokowi.
ADVERTISEMENT
Jokowi meminta Menkopohukam Wiranto untuk segera menyelesaikan UU terorisme tersebut, agar aparat penegak hukum memiliki landasan yang kuat untuk mencegah terorisme.
Jokowi di lokasi ledakan. (Foto: Iqra Ardini/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi di lokasi ledakan. (Foto: Iqra Ardini/kumparan)
"Tadi sudah memerintahkan Menkopolhukan menyelesaikan UU terorisme agar aparat hukum punya landasan kuat, utamanya untuk mencegah," tutup Jokowi.
Usai mengunjungi RS Polri Kramat Jati dan Terminal Kampung Melayu, Presiden Jokowi bersama Wapres Jusuf Kalla meninggalkan lokasi.