Jokowi Perintahkan Kapolri Evakuasi dan Tangani Korban Kebakaran Depo Plumpang

Tim pemadam kebakaran masih berada di lokasi untuk menghilangkan gas sisa dari kebakaran Depo Plumpang, Satu (4/3/2023). Foto: Retyan Sekar Nurani/kumparan

Presiden Joko Widodo memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo beserta jajarannya untuk mengevakuasi dan menangani korban terdampak kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, semalam.

Selain kepada Kapolri, Jokowi juga menginstruksikan arahan serupa kepada Menteri BUMN Erick Thohir dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Pers Istana, Bey Machmudin, dalam keterangannya pada Sabtu (4/3).

"Presiden telah memberikan arahan kepada Kapolri, Menteri BUMN, dan Gubernur DKI Jakarta. Intinya Presiden minta untuk mengutamakan evakuasi korban dan penanganan warga terdampak," jelas Bey.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit menggelar konpers terkait upaya penegakan hukum pengaturan skor di sepak bola Indonesia di GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (19/2). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Bey kemudian menerangkan bahwa Wakil Presiden Ma'ruf Amin berencana akan meninjau langsung ke lokasi terjadinya kebakaran pada siang hari ini.

"Presiden tidak ke Plumpang hari ini. Tapi, Presiden sudah berkoordinasi dengan Wapres yang akan meninjau hari ini," ujarnya.

Sebelumnya, kebakaran di salah satu objek vital nasional itu terjadi pada Jumat (3/3) sekitar pukul 20.00 WIB. Api baru berhasil dipadamkan sekitar enam jam kemudian, tepatnya pukul 02.19 dini hari, Sabtu (4/3).

Menurut data terkini, musibah tersebut menewaskan 15 orang dan puluhan lainnya menderita luka-luka. Saat ini, korban luka sedang dirawat di sejumlah rumah sakit di kawasan Jakarta Utara.

Kebakaran hebat itu juga mengakibatkan ribuan orang kehilangan tempat tinggalnya dan mengungsi ke tempat yang lebih aman.