Jokowi: Raisa Mana Raisa...

Raisa bertemu Jokowi di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)

Presiden Joko Widodo siang tadi menghadiri perayaan Hari Musik Nasional di Istana Negara. Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi sempat mencari-cari penyanyi muda, Raisa, yang kebetulan juga hadir di acara tersebut.

Saat memberikan sambutan, Presiden Jokowi memang sempat memanggil sejumlah penyanyi ke depan untuk berdialog dengannya. Sejumlah penyanyi lawas sempat dipanggil Presiden seperti Andre Hehanusa, Slamet Adriyadi, dan grup musik Bimbo. Setelah semuanya selesai berdialog dan nyanyi bareng Presiden, Jokowi mencari-cari Raisa.

"Yang muda, yang muda mana. Ya sudah itu yang belakang, itu yang belakang Raisa," ujar Jokowi di Istana Negara, Kamis (9/3).

Raisa yang berbalut kebaya pink langsung maju ke depan dan berdiri di sebelah Jokowi. Ia pun kemudian sempat berdialog dengan Presiden. Presiden bertanya pada Raisa, apa harapannya pada perayaan Hari Musik Nasional ini.

"Sama seperti Bapak, saya berharap musik Indonesia dapat merajai Indonesia. Ini dapat dilihat dari konser dari musisi lokal di mana seluruh tiketnya habis terjual," ujar Raisa.

Kemudian Presiden Jokowi meminta Raisa untuk menyanyikan lagu.

"Kan sudah ada di sini, Raisa nyanyi dong," ujar Jokowi.

"Nyanyi lagu apa ya, Pak? Tapi jangan lagu galau ya, Pak," kata Raisa.

"Ya sudah lagu nasional saja," kata Jokowi.

Jokowi bersama Raisa di acara hari musik nasional. (Foto: Biro Pers Istana)

Raisa kemudian menyanyikan lagu Indonesia Pusaka. Presiden Jokowi juga ikut bernyanyi meski tidak sampai habis. Seusai bernyanyi, Jokowi menyerahkan kartu namanya yang sudah diberikan tanda tangan. Kartu nama ini kemudian ditukar untuk mendapatkan sebuah sepeda dari Presiden Jokowi.

Perayaan Hari Musik Nasional 2017 dipusatkan di Istana Negara. Puluhan musisi tanah air ikut dalam peringatan hari musik tersebut. Mulai dari Addie MS, Andre Hehanusa, Ita Purnamasari, Dwiki Darmawan, dan grup musik Bimbo. Acara ini kemudian diakhiri dengan peresmian Musyawarah Nasional VII Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI).