Jokowi Resmikan Fasilitas Pesantren Modern Dea Malela di Sumbawa Besar

30 Juli 2018 3:27 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jokowi resmikan Pesantren di Sumbawa Besar. (Foto: dok. Biro Pers Setpres)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi resmikan Pesantren di Sumbawa Besar. (Foto: dok. Biro Pers Setpres)
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi meresmikan fasilitas Pesantren Modern Internasional (PMI) Dea Malela di Kabupaten Sumbawa Besar, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Minggu (29/7) sore.
ADVERTISEMENT
Dalam sambutannya, Jokowi mengapresiasi keindahan tata letak pondok pesantren yang berdiri di kawasan pegunungan dan perbukitan tersebut.
"Saya melihat dari atas tadi, gedung-gedungnya sangat tertata, tata ruangnya sangat bagus dengan kontur-kontur naik dan turun, di depannya ada gunung yang menjulang indah, kanan-kiri ada perbukitan," ujar Jokowi dikutip dari rilis Biro Protokol, Pers, dan Media Setpres, Senin (30/7).
Jokowi resmikan Pesantren di Sumbawa Besar. (Foto: Agus Suparto - Presidential Palace)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi resmikan Pesantren di Sumbawa Besar. (Foto: Agus Suparto - Presidential Palace)
Melalui berbagai fasilitas penunjang, Jokowi optimistis PMI Dea Malela akan menjadi pusat pendidikan Islam yang unggul di Indonesia dan internasional. Adapun fasilitas yang diresmikan Jokowi antara lain perpustakaan, gedung belajar, masjid, dan wisma.
"Jadi kalau tadi disampaikan oleh Profesor Din Syamsuddin bahwa ini akan menjadi kampus internasional, insyaallah bukan sesuatu mimpi tetapi akan menjadi sebuah kenyataan," ucap Jokowi.
Jokowi resmikan Pesantren di Sumbawa Besar. (Foto: dok. Biro Pers Setpres)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi resmikan Pesantren di Sumbawa Besar. (Foto: dok. Biro Pers Setpres)
Tak lupa, Jokowi juga mengajak masyarakat yang hadir untuk memelihara anugerah keberagaman yang dimiliki negara Indonesia. Hal ini guna menjaga aset terbesar bangsa, yakni persatuan, kerukunan, dan persaudaraan masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Saya mengajak kita semuanya untuk terus memelihara dan merawat ukhuwah islamiyah kita. Merawat dan menjaga ukhuwah wathoniyah kita, karena itulah tugas kita bersama," pesan Jokowi.
Jokowi resmikan Pesantren di Sumbawa Besar. (Foto: dok. Biro Pers Setpres)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi resmikan Pesantren di Sumbawa Besar. (Foto: dok. Biro Pers Setpres)
Turut hadir dalam acara tersebut adalah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menag Lukman Hakim Saifuddin, Mendikbud Muhadjir Effendy, Gubernur NTB TGB Zainal Majdi dan Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama Antaragama dan Peradaban Din Syamsudin.
PMI Dea Malela mempunyai santri sebanyak 272 santri nasional dan internasional, yang terdiri dari 117 santriwati dan 151 Santriwan. Dari Jumlah tersebut ada santriwati dan santriwan luar negeri yang berasal antara lain dari Thailand 16 orang, Kamboja 9 orang, Timor Leste 8 orang, dan Rusia 2 orang.
ADVERTISEMENT