Jokowi Singgung Istana Jakarta-Bogor di IKN: Bau Kolonial Saya Rasakan Tiap Hari

13 Agustus 2024 9:41 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
Pengarahan Presiden Jokowi kepada Kepala Daerah Seluruh Indonesia, IKN, 13 Agustus 2024 Foto: YouTube/Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Pengarahan Presiden Jokowi kepada Kepala Daerah Seluruh Indonesia, IKN, 13 Agustus 2024 Foto: YouTube/Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi memberikan pengarahan kepada kepala daerah seluruh Indonesia di IKN, Kalimantan Timur, Selasa (13/8). Total ada 517 orang pejabat daerah yang hadir dalam acara ini.
ADVERTISEMENT
Jokowi sempat menyinggung sedikit proses berdirinya IKN Nusantara. Ia menyebut, Istana Kepresidenan yang ada di Jakarta dan Bogor merupakan peninggalan Belanda atau tepatnya VOC.
"Jadi kalau Istana kita yang ada di Jakarta, yang ada di Bogor itu adalah Istana bekas kolonial yang dulunya dihuni," kata Jokowi.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Hadi Tjahjanto mengecek rumput Istana Negara saat temu Pemred media di IKN, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (7/8/2024). Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Jokowi menyebut, Istana Negara dulunya dihuni eks Gubernur Jenderal Hindia Belanda yakni Jenderal Pieter Gerardus van Overstraten. Sedangkan Istana Merdeka dihuni Gubernur Jenderal Johan Wilhelm van Lansberge.
"Jadi di Istana Negara itu dihuni oleh Gubernur Jenderal Pieter Gerardus, Istana Merdeka dihuni Gubernur Jenderal Johan Wilhelm van Lansberge," kata Jokowi.
Sementara di Istana Bogor, Jokowi bilang adalah peninggalan Gubernur Jenderal Belanda Gustaaf Willem baron van Imhoff.
ADVERTISEMENT
"Saya hanya ingin menyampaikan itu, sekali lagi Belanda. Bekas Gubernur Jenderal Belanda dan sudah kita tempati 79 tahun," kata Jokowi.
Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan instalasi pedestrian dengan latar belakang Istana Negara dan Istana Garuda di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat (9/8/2024). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
Eks Wali Kota Solo ini menyebut, hal ini jadi salah satu faktor mendorong dirinya membuat IKN. Ia menegaskan rakyat Indonesia bisa membuat Ibu Kota sesuai dengan apa yang mereka inginkan.
"Dan sekali lagi kita ingin menunjukkan kita punya kemampuan untuk juga membangun ibu kota sesuai dengan keinginan kita, sesuai desain kita. Tetapi memang masih memerlukan waktu yang panjang," kata Jokowi.
Jokowi menyebut IKN mulai dibangun tahun 2021/2022 dan akan selesai 10-15 tahun mendatang. "Jadi masih sangat panjang," ujar Jokowi yang mengenakan baju putih ini.
Suasana pengarahan Presiden Jokowi kepada Kepala Daerah seluruh Indonesia di IKN, Selasa (13/8/2024). Foto: Youtube/ Sekretariat Presiden