Jokowi soal Celana Cingkrang dan Cadar: Kalau Ada Aturannya, Patuhi

1 November 2019 16:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Gubernur Papua Lukas Enembe saat meresmikan Jembatan Holtekamp di Kota Jayapura, Papua, Senin (28/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Gusti Tanati
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Gubernur Papua Lukas Enembe saat meresmikan Jembatan Holtekamp di Kota Jayapura, Papua, Senin (28/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Gusti Tanati
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi menanggapi isu soal cadar dan celana cingkrang untuk ASN yang tengah ramai diperbincangkan. Menurut Jokowi, cara berpakaian itu ranah pribadi.
ADVERTISEMENT
"Kalau saya, ya, namanya cara berpakaian, cara berpakaian itu kan pilihan pribadi. Kebebasan pribadi setiap orang," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (1/11).
Namun, Jokowi juga mempersilakan apabila ada kementerian atau lembaga yang memiliki aturan tersendiri soal dua hal tersebut.
"Tetapi di sebuah institusi, kalau ada ketentuan cara berpakaian tentu harus dipatuhi," ungkapnya.
Hingga saat ini belum ada kementerian dan lembaga negara yang memiliki aturan larangan mengenakan celana cingkrang dan cadar.
Presiden Joko Widodo bersama keluarga bersiap menuju tempat pelantikan presiden dan wakil presiden di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/10). Foto: Fahrian Saleh/kumparan
Sebelumnya, Menag Fachrul Razi mengungkapkan penolakannya terhadap cadar dan celana cingkrang di kalangan ASN. Namun, ia juga mengakui belum ada kajian untuk menerbitkan aturan soal itu.
""Saya enggak berhak (melarang) dong. Masa Menteri Agama mengeluarkan larangan, enggak ada. Menteri Agama paling-paling merekomendasi saja. Kita merekomendasi, tidak ada ayat-ayat yang menguatkan, tapi juga enggak ada yang melarang," kata Fachrul di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (31/10).
ADVERTISEMENT
"Kalau kemudian ada beberapa instansi melarang dengan alasan keamanan, ya urusan instansi itu. Saya merekomendasikan sampai situ," imbuhnya.