Jokowi soal IKN: Tak Mau Maksa Buru-buru Nanti Kualitas Turun

25 Juli 2024 13:16 WIB
·
waktu baca 1 menit
Presiden Jokowi topping off Hunian ASN dan Hankam di IKN, Jumat (1/3). Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi topping off Hunian ASN dan Hankam di IKN, Jumat (1/3). Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Jokowi mengaku tak mau memaksa percepatan pembangunan IKN. Apalagi, Jokowi rencananya berkantor di Juli ini dan hadir dalam upacara HUT ke-79 RI di IKN.
ADVERTISEMENT
“Saya akan tetap melihat fasilitasnya sudah selesai atau belum, siap atau belum, yang disampaikan ke saya airnya sudah masuk,” kata Jokowi kepada wartawan usai peluncuran Golden Visa di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (25/7).
Kantor Staf Presiden (KSP), Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Kementerian PUPR dan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) melaksanakan kunjungan kerja bersama ke IKN pada Jumat (19/7/2024). Foto: dok. Otorita IKN
Jokowi mengungkapkan bahwa pembangunan IKN tidak akan dipaksa terburu-buru selesai. Ia menilai kalau dipaksakan nanti kualitasnya akan turun.
“Selama itu benar-benar siap, ya saya akan masuk,” imbuhnya.
Presiden Jokowi groundbreaking BNI 46 di IKN, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (29/2/2024). Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden
Sebelumnya, Jokowi mengatakan siap berkantor di IKN begitu mendapat sinyal semuanya sudah siap.
"Begitu ada lampu hijau siap, saya akan berkantor," kata Jokowi di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Jumat (19/7).