Jokowi: Tiga Periode Baru Tataran Wacana, Orang Boleh Juga Minta Jokowi Mundur

Presiden Jokowi serahkan sertifikat tanah di Sidoarjo, Senin (22/8/2022). Foto: Rusman/Biro Pers Sekretariat Presiden

Presiden Jokowi menganggap permintaan periodesasi masa jabatan diperpanjang menjadi tiga periode hanyalah di tataran wacana. Menurut Jokowi usulan itu sah-sah saja.

Pernyataan ini disampaikan Jokowi dalam sebuah talkshow di TvOne yang dipostingnya di akun Twitter resminya.

“Ya kalau menurut saya boleh-boleh saja. itu kan juga sebuah bentuk demokrasi. Tatarannya kan baru tataran wacana. Kan orang boleh juga kan menyampaikan Jokowi mundur juga boleh,” seloroh Jokowi dilihat, Selasa (23/8)

Selain itu menurut Jokowi usulan mengganti Presiden di negara demokrasi juga sah-saha saja.

“Ganti presiden juga boleh. Ya kan? Masak orang mewacanakan seperti itu enggak boleh? Katanya ini demokrasi? Kan enggak apa-apa,” ungkap Mantan Gubernur Jakarta ini.

Asal, ditekankan Jokowi, usulan-usulan itu tak dibarengi dengan aksi anarkis.

“Yang paling penting jangan anarkis. Yang paling penting itu saja, baru tataran wacana. Ya juga boleh-boleh saja namanya tafsir. Inilah demokrasi kita sekarang ini,” tandas Jokowi.

Sebelumnya, Jokowi juga telah menekankan ia akan mentaati konstitusi soal tiga periode. Ia tak mau memperpanjang masa jabatan dan meminta Pemilu 2024 sesuai jadwal.