Jusuf Hamka: Kalau Saya Diperintah ke Jabar Jadi Wakilnya RK Oke Juga

13 Juli 2024 14:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bos jalan tol Jusuf Hamka memberikan keterangan kepada wartawan usai mendatangi kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Selasa (13/6/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Bos jalan tol Jusuf Hamka memberikan keterangan kepada wartawan usai mendatangi kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Selasa (13/6/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kader Partai Golkar, Jusuf Hamka, siap menjalankan perintah partai terkait akan keterlibatannya dalam kontestasi pemilihan kepala daerah 2024. Baik ke Jakarta mendampingi Kaesang Pangarep, maupun ditugaskan ke Jawa Barat dengan Ridwan Kamil.
ADVERTISEMENT
"Saya enggak tahu [RK di Jabar atau Jakarta], saya perintah. Kalau saya diperintah ke Jawa Barat jadi wakilnya Pak Ridwan juga oke," kata Jusuf Hamka saat ditemui usia pertemuan di rumah Patra Kuningan No.15, Setiabudi, Jaksel, Sabtu (13/7).
Pengusaha jalan tol itu pun mengaku bila dirinya boleh dan bisa memilih, dia sebenarnya lebih ingin maju di tempat lain. Yakni di kampung halamannya, Kalimantan Timur, atau di Kota Sumedang.
"Saya memilih membangun kampung saya Kalimantan Timur, ya kan. Saya bangun kampung saya, yang saya jadi warga kehormatan mana, Sumedang, kan saya sudah bangun Sumedang, 62 kilo [meter] Jalan Cisumdawu, Tol Cisumdawu dan Saya berbahagia sekali karena saya bisa membuat kota-kota kecil di Sumedang itu, desa-desa kecil, menjadi menjadi kota-kota kecil baru. Sekarang coba Cimalaka Pase, itu semua hidup dan jadi daerah wisata. Itu aja hidup saya," ujarnya kepada wartawan.
ADVERTISEMENT
Jusuf Hamka ditunjuk oleh Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto untuk menjadi cawagub bila Ketua PSI Kaesang Pangarep memutuskan maju jadi cagub di Pilgub DKI Jakarta. Hal itu disampaikan pada hari Kamis (11/7) lalu.
Atas penunjukan itu sosok yang akrab dipanggil Babah Alun itu sempat curhat ke salah seorang tokoh PBNU, Habib Hilal. Dia mengaku sebelum mendapatkan tugas ini, dirinya ingin pensiun.
"Saya bilang, 'Bib ini mendadak ada beginian. Saya udah mau pensiun,' saya malah dimarahin Habib bilal, 'egois kamu', 'egois kenapa bib' saya bilang. 'Pensiun sendiri. Pensiun sama umat', katanya. 'Sejahtera kan umat, jangan sejahtera diri sendiri'. 'Siap' saya bilang, 'Udah terima [jawab Habib]'," ucap Jusuf.

Tagline 'Kabah', Kaesang-Babah

Jusuf Hamka mengungkapkan bila Kaesang betul-betul maju jadi Cagub DKI Jakarta, Golkar telah menyiapkan tagline Kabah, Kaesang-Babah.
ADVERTISEMENT
"Taglinenya nantinya itu Kabah, kalo jadi, kalo jadi," ujar Jusuf kepada wartawan.
Dirinya pun memastikan siap mengikuti perintah partai untuk maju sebagai cawagub Kaesang.
"Pak Airlangga siap, saya ya perintah. Harus siap," tutupnya.

Golkar Sebut RK tetap di Jabar, Bila Kaesang di Jakarta

Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus sebelumnya memastikan bahwa kadernya Ridwan Kamil tetap akan maju untuk pilgub Jawa Barat bila mana nanti anak bungsu Presiden Joko Widodo maju untuk Jakarta.
"Ya otomatis Pak RK akan tetap di Jawa Barat," ujarnya di DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (11/7).