Kabar Baik, Bandung Kini Masuk Zona Kuning

Warga melintas di samping spanduk pengumuman jam operasional di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (21/7/2021). Foto: Raisan Al Farisi/ANTARA FOTO

Wali Kota Bandung Oded M. Danial mengungkapkan, Bandung kini masuk ke dalam zona kuning atau zona rendah penularan COVID-19. Oded bersyukur atas penurunan zona risiko ini.

"Alhamdulillah Kota Bandung ini cukup menggembirakan, sampai hari ini ternyata kita sudah bergeser kepada zona kuning ya, risiko rendah," kata Oded di Balai Kota Bandung, Rabu (8/9).

Oded menambahkan, angka kasus aktif di Kota Bandung terus menurun dan angka kesembuhan meningkat sejak PPKM diterapkan.

Menurut dia, angka kesembuhan meningkat cukup drastis pada PPKM Level 4 rentang tanggal 17 hingga 23 Agustus dengan angka rata-rata kesembuhan 367 orang tiap harinya.

"Secara garis besar kasus aktif menurun dan kesembuhan meningkat di Kota Bandung," ucap Oded.

Oded menyebut, tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit di Kota Bandung terus menurun dan sudah berada di angka 19,16 persen.

Dari total 1.597 tempat tidur yang tersedia, kini hanya terisi 306. Begitu pula, ruangan isolasi yang disediakan di kewilayahan tingkat kecamatan dan RT belum terisi penuh.

Wali Kota Bandung Oded M Danial. Foto: Humas Pemkot Bandung/HO/ANTARA

Lebih lanjut, Oded mengatakan kecamatan di Kota Bandung yang masih menyumbang angka kasus konfirmasi aktif tertinggi adalah Kecamatan Kiaracondong dengan angka 37 kasus.

Sementara kelurahan penyumbang angka konfirmasi aktif tertinggi ialah Kelurahan Cipadung Kidul. Meski begitu Bandung kini masih menerapkan PPKM level 3.

"Peta sebaran kasus konfirmasi aktif di tingkat kecamatan paling besar adalah Kiaracondong dan Panyileukan 37 dan 34 kasus," ujar dia.

Satlantas Polresta Bandung razia PPKM di Simpang Dago, Bandung, Jawa Barat, Minggu (7/2). Foto: Dok. Istimewa