Kabar Baik Corona: Rt Jakarta di Bawah 1; Pfizer untuk Usia 12 Tahun ke Atas

Petugas PPSU Bukit Duri menyelesaikan pembuatan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus Corona di kawasan Tebet, Jakarta. Foto: Aprillio Akbar/Antara Foto

Sejumlah kabar baik terkait penanganan pandemi corona kembali bermunculan. Pada Selasa (24/8), setidaknya ada tiga kabar baik yang perlu untuk diketahui publik.

Mulai dari kondisi pandemi di Ibu Kota Jakarta yang semakin membaik hingga penggunaan vaksin Pfizer bisa untuk 12 tahun ke atas.

Berikut kumparan rangkum beberapa kabar baik tersebut:

Anies Baswedan meninjau langsung vaksinasi bagi tenaga kesehatan di RSUD Tarakan Foto: Pemprov DKI Jakarta

Rt Corona Jakarta Sudah di Bawah 1

Angka reproduction number (Rt) atau angka reproduksi efektif corona di Jakarta sudah di bawah 1. Rt merupakan angka penambahan kasus yang terjadi di lapangan setelah mendapatkan berbagai intervensi.

Jika Rt ada di angka 1 atau di bawah 1 artinya pandemi terkontrol. Semakin kecil angkanya, semakin baik.

“Alhamdulillah Pak Ketua sudah 5 hari ini reproduction number di Jakarta itu di bawah 1,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di usai meninjau vaksinasi gotong royong untuk WNA di Balai Kota Jakarta, Selasa (24/8).

Meski Rt sudah turun di bawah 1, Anies meminta semua warga Jakarta tidak lengah. Dengan status Jakarta sudah turun ke PPKM Level 3, akan lebih tinggi lagi mobilitas warga.

Infografik Vaksin Pfizer untuk Masyarakat Umum. Foto: kumparan

Vaksinasi Pfizer di Jakarta Bisa untuk Usia 12 Tahun ke Atas

Vaksin Pfizer bisa disuntikkan untuk warga usia 12 tahun ke atas. Vaksin ini bahkan sudah mulai disuntikkan di sejumlah lokasi di Jakarta.

"Kementerian Kesehatan Senin malam baru saja menginformasikan bahwa vaksin COVID-19 Pfizer bisa untuk usia 12 tahun ke atas," kata Kepala Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta Widyastuti.

Vaksinasi Pfizer di Jakarta juga ditujukan bagi ibu hamil, ibu menyusui, sasaran yang memiliki kondisi immunocompromised seperti autoimun, komorbid berat, penyakit kronis, dan gangguan imunologi lainnya.

Namun, untuk bisa divaksinasi dengan vaksin COVID-19 Pfizer bagi yang memiliki kondisi immunocompromised, komorbid, atau penyakit lainnya yang berat, dibutuhkan surat rekomendasi dokter.

Bagi warga masyarakat dengan penyakit tertentu yang perlu melakukan pemeriksaan penunjang sebelum vaksinasi disesuaikan dengan skema JKN yang berlaku.

Menkes RI Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers terkait kedatangan Vaksin COVID-19 Sinovac di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Senin (12/7). Foto: Youtube/Sekretariat Presiden

Indonesia Akan Terima 32 Juta Dosis Vaksin Corona hingga Akhir Agustus

Menkes Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan Indonesia akan kembali mendapatkan tambahan hingga 32 juta dosis vaksin corona hingga akhir Agustus 2021.

Vaksin ini akan datang secara bertahap pada minggu keempat dan kelima bulan ini.

"Kita akan datang dalam 2 minggu ini 19 [juta dosis] sama 13 [juta dosis]. Jadi ada 32 juta yang akan datang di ujung [akhir Agustus]. Tadinya kita dorong ke atas [awal bulan], tapi jadwal bergantung sama produsennya," jelas Budi dalam keterangan pers virtual.

Dengan rencana kedatangan tambahan stok vaksin tersebut, maka pemerintah Indonesia bisa menerima lebih dari 60 juta dosis selama kurun Agustus ini.

***

Saksikan video menarik di bawah ini: