Kabar Baik: Tak Ada Penambahan Kasus Positif Corona di DIY, Bayi 1 Tahun Sembuh

28 Mei 2020 18:26 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas melakukan Rapid Diagnostic Test (RDT) Corona masal di GOR Pangukan, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (12/5). Foto: ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
zoom-in-whitePerbesar
Petugas melakukan Rapid Diagnostic Test (RDT) Corona masal di GOR Pangukan, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (12/5). Foto: ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
ADVERTISEMENT
Pemerintah Daerah (Pemda) DIY melaporkan tidak ada penambahan pasien positif virus corona di DIY per Kamis (28/5). Sehingga secara akumulatif total pasien masih sama dari sebelumnya, 228 pasien, 143 di antaranya dinyatakan sembuh dan 8 meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
"Laporan hasil pemeriksaan laboratorium pada hari ini tanggal 28 Mei 2020 tidak ada kasus baru hasil konfirmasi positif, sehingga jumlah kasus positif COVID-19 di DIY tetap sejumlah 228 kasus," kata juru bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih, Kamis (28/5).
Petugas melakukan Rapid Diagnostic Test (RDT) Corona masal di GOR Pangukan, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (12/5). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Kabar baik tak hanya berhenti di situ, ada penambahan pasien yang sembuh sebanyak 8 orang. Salah satu pasien yang sembuh adalah bayi laki-laki berusia 1 tahun asal Kabupaten Bantul.
"Laporan kasus sembuh, dilaporkan hasil pemeriksaan 2 kali negatif sebanyak 8 kasus, sehingga jumlah kasus sembuh menjadi 143 kasus (sembuh)," kata Berty.
"Sembuh (termasuk) laki-laki (umur) 1 tahun asal Bantul. Juga perempuan 11 tahun asal Gunungkidul," imbuh Berty.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas Biro Umum Humas dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji, menjelaskan data yang keluar saat ini adalah hasil uji 161 sampel, Rabu (27/5). Ratusan sampel ini tidak hanya untuk memeriksa PDP baru, PDP yang sedang menjalani proses, tetapi juga OTG reaktif.
ADVERTISEMENT
"Jadi, 161 sampel itu diterima oleh 3 lab kemarin (Rabu). Hasilnya disampaikan hari ini. 161 sampel itu hasilnya bisa berupa kategori baru yaitu kasus PDP positif, negatif, sembuh, meninggal negatif, meninggal positif, atau bisa berupa konfirmasi saja. Sebagai contoh, untuk OTG harus 2 kali negatif baru bisa pulang dari shelter. Atau kasus positif, harus 2 kali berurutan negatif baru bisa dikategorikan sembuh," katanya.
Sementara itu, jumlah PDP di DIY per hari ini berjumlah 1.462 orang, sebanyak 1.084 di antaranya orang negatif dan 228 dinyatakan positif corona. Sisanya, sebanyak 150 orang masih menunggu hasil lab, sayangnya 21 di antaranya telah meninggal dunia.
Pemerintah pusat memang mencatat per hari ini ada delapan provinsi yang tidak mengalami penambahan kasus positif alias zero case. Delapan provinsi itu, selain DIY ada Bangka Belitung, Jambi, Kalimantan Utara, Lampung, Riau, Sulawesi Barat, dan NTT.
ADVERTISEMENT
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
————-----------------------
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.